Ratusan Karyawan Demo Tolak Akuisisi BTN

Minggu, 20 April 2014 – 12:41 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Sekitar 500 orang karyawan PT Bank Tabungan Negara (BTN), yang tergabung dalam Serikat Pekerja BTN melakukan aksi unjuk rasa. Mereka menolak rencana pemerintah yang akan mengalihkan saham BTN kepada PT Bank Mandiri.

Aksi unjuk rasa yang diberi nama 'Apel Kesetiaan Bela BTN' ini dilakukan di Gedung Pusat Bank BTN, Harmoni, Jakarta, Minggu (20/4).

BACA JUGA: Selama Tiga Bulan, BPJS Ketenagakerjaan Bukukan Pendapatan Rp 13,6 Triliun

Ketua SP BTN Satya Wijayantara dalam orasinya menegaskan bahwa, seluruh karyawan BTN siap menolak akuisisi BTN. "Tolak Akuisisi BTN, kembalikan BTN pada rakyat, karena, BTN milik rakyat," ucap Satya lantang melalui pengeras suara.

Ada pula karyawan yang membawa karton besar bertuliskan 'Jangan Jadikan BTN Komoditas Politik. Tolak Akuisi BTN', 'Satu Kata Dari Kami Tolak Akuisisi'. Ada juga yang membawa spanduk dan poster yang bertuliskan 'BTN Not For Sale' maupun 'Ada Agenda Tersembunyi Dalam Akuisisi BTN'.

BACA JUGA: Jadikan Teh Komoditas Unggulan

Selain Satya, orasi juga disampaikan oleh mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli, mantan Direktur BTN Siswanto, termasuk Pengurus DPP Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) Susanto Mundie Sudarmo.

"Beberapa tahun terakhir Mandiri kinerjanya semakin menurun, bahkan sudah dilampaui Bank BRI. Jadi, kalau Mandiri mau besar harus akuisisi bank swasta bukan bank BUMN," timpal Rizal.

BACA JUGA: Jatim Dorong Suplai Rumah Sederhana

Aksi unjuk rasa berlangsung sejak pukul 09:00 WIB ini, dijadwalkan akan berlangsung hingga pemegang saham menghentikan rencana akuisisi BTN. Hingga saat ini aksi unjuk rasa berlangsung damai. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembangunan Infrastruktur Bakal Melaju Pesat 2015


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler