jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah warga Limo, Kota Depok, Jawa Barat heboh dengan penemuan kaleng berisikan peluru dan tulisan FPI Munarnan, Minggu (4/4) malam.
Aparat kepolisian setempat dan tim gegana pun turun ke lokasi mengecek benda tersebut.
BACA JUGA: Sidang Kasus Habib Rizieq, Munarman Meninggalkan Ruangan Sembari Mengomel
Menyikapi aksi teror kaleng itu, Munarman langsung geram.
Dia memastikan tidak melakukan aksi teror sampai menuliskan nama seperti itu.
BACA JUGA: Sebut Terduga Teroris Condet Antek Intelijen, Aziz Yanuar Beber Surat Pemecatan dari FPI
“Goblok sekali kalau ada orang mau meneror lalu menuliskan namanya sendiri,” kata Munarman kepada JPNN.com, Senin (5/4).
Menurut dia, aksi teror kaleng ini adalah sebuah ketololan yang dipertontonkan kepada rakyat Indonesia.
BACA JUGA: Bom Bunuh Diri di Makassar: Densus 88 Antiteror Sikat 60 Terduga Teroris
"Sudahlah, berhenti memfitnah orang, pertanggungjawabkan saja pembantaian enam orang (laskar FPI) yang dibunuh di kilometer 50,” tegas Munaman.
Mantan Sekretaris Umum FPI ini menegaskan, aksi pembunuhan terhadap laskar pengawal Habib Rizieq Shihab itu harus diusut sampai tuntas.
“Nanti di akhirat akan jadi persoalan besar bagi para pembunuhnya,” ujar Munarman. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satu Terlapor Penembakan Laskar FPI Meninggal Setelah Kecelakaan Motor
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan