Red Bull Siap Balas Sakit Hati di Bahrain

Selasa, 18 Februari 2014 – 19:59 WIB

jpnn.com - LONDON -- Red Bull menatap uji coba kedua di Bahrain dengan optimisme tinggi. Sang juara bertahan itu ingin membalas sakit hati pada uji coba yang digeber 19-22 Februari mendatang.

Itu tak lepas dari performa buruk yang ditunjukkan Red Bull pada uji coba pertama di Sirkuit Jerez, Spanyol lalu. Saat itu, Red Bull hanya bisa melahap 21 lap sepanjang uji coba.

BACA JUGA: Collin Edwards Yakin Espargaro Akan Meledak

Renault selaku penyedia mesin Red Bull juga sudah memberi garansi kejadian itu tak akan terulang lagi. Pasalnya, Renault sudah memperbaiki masalah power unit dan sistem pendingin.

"Itu memang momen yang sangat buruk untuk kami. Namun, kami akan melewati semua momen itu," demikian bunyi pernyataan resmi Renault sebagaimana dilansir laman BBC, Selasa (18/2).

BACA JUGA: Bisakah Milan Akhiri Kutukan Atas Tim Spanyol?

Red Bull tentu tak ingin kalah lagi dari para pesaingnya. Menilik hasil uji coba di Jerez, tiga tim bakal menjadi saingan terkuat Red Bull. Mereka ialah Mercedes, Ferrari dan McLaren.

Saat itu, Mercedes mampu melahap 309 lap, Ferrari (251) dan McLaren (245). Nantinya, Sebastian Vettel akan membalap pada dua hari pertama. Selanjutnya, Red Bull bakal menyerahkan kendali mobil pada Daniel Ricciardo. (jos/jpnn)

BACA JUGA: Alves: City tak Ingin Bersua Barcelona

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rossi Hibur Korban Taifun di Filipina


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler