Rekrutmen CPNS Harus Ditata Lagi

Eko Prasojo: Harus Diterapkan Pakta Integritas

Senin, 30 November 2009 – 15:52 WIB
JAKARTA- Rekrutmen CPNS harus ditata lagiDemikian juga dengan penempatan jabatan

BACA JUGA: Hakim Tolak Eksepsi Mantan Bupati Natuna

Sebab dua hal tersebut rawan konflik kepentingan yang mengarah pada korupsi.

"Kalau kita mau mengubah prilaku aparatur yang bebas KKN mulailah dulu dari rekrutmen CPNS
Saya lihat konflik kepentingannya sangat besar," ujar Prof Eko Prasojo, pengamat dari Fisip UI dalam seminar nasional di Kementerian PAN & RB, Senin (30/11).

Dia contohkan budaya titip-menitip calon di penerimaan CPNS sudah mengakar dan sulit dihilangkan

BACA JUGA: Evaluasi Pemekaran Tidak Perlu Dicemaskan

Kondisi serupa terjadi penempatan jabatan
Karena pejabat A punya kedekatan atau kekerabatan dengan pegawai B, maka itu yang dipromosi duluan, kendati kemampuannya pas-pasan.

"Konflik kepentingan di sini sangat besar

BACA JUGA: MenPAN Klaim Inpres Percepat IPK

Kalau tidak dihadang dengan pakta integritas, KKN sulit dikendalikan," ujar Eko.

Ditambahkannya, kegagalan pakta integritas di pusat maupun daerah karena tidak adanya perubahan struktural mulai dari perekrutan pegawai sampai penetapan pensiunSelain itu tidak ada evaluasi tentang pelaksanaan pakta integritas.

Eko menjelaskan, penyebab korupsi birokrasi ada empat yaitu budaya, individu, organisasi dan manajemen, serta politikDengan penerapan pakta integritas, bisa mengubah budaya, individu, organisasi dan manajemen.

"Kalau politik susah diubah dengan pakta integritas, terlalu ruwet masalahnya," cetusnya.(esy/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengadaan Barang dan Jasa Perlu Pakta Integritas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler