JAKARTA - Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) terus dikebutKali ini, pemerintah bakal menggandeng investor Jepang untuk pengembangan tersebut
BACA JUGA: Temuan BPK Jauh Dari Fakta
Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pemerintah memang berencana menggandeng Jepang dalam pengembangan KEK
BACA JUGA: Bawa Titipan Menkeu, Ingin Potong Birokrasi
Menurut Hatta, rencana pemerintah menggandeng Jepang tersebut akan dimatangkan pada event Japan-Indonesia Economic Forum (JIEF) yang akan dihelat di Tokyo dalam waktu dekat
BACA JUGA: Gratifikasi FCTC Ancam Petani Tembakau
"Ya, tentu saja (ditawarkan)," katanyaHatta mengatakan, pemerintah memang berencana membangun 6 koridor KEK, diantaranya di Sumatera Utara, Riau, Jabodetabek, Kalimantan Timur, serta MeraukeNamun, sebagai langkah awal, pengembangan KEK di Jabodetabek akan menjadi pilot project bagi pengembangan KEK di wilayah lain"Nanti Jawa akan menjadi model," terangnya
Menurut Hatta, pengembangan KEK di Jawa akan diawali dengan proyek pembangunan mass rapid transportation (MRT)Proyek tersebut akan dikerjakan dengan skema kerjasama pemerintah-swasta atau public private partnership (PPP)"Tahap satu MRTSetelah itu, kita bicara pelabuhan dan bandara," jelasnya
Selain infrastruktur, lanjut Hatta, pemerintah juga akan mengajak Jepang untuk berinvestasi di sektor energiSebagaimana diketahui, investor-investor Jepang termasuk getol dalam pengembangan energi ramah lingkungan"Karena itu, kita nanti juga akan bicara tentang geothermal fund (pendanaan untuk proyek listrik panas bumi, Red)," ujarnya.(Owi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Darwin: Tiga Daerah Alami Defisit Gas
Redaktur : Tim Redaksi