RI Tawarkan KEK ke Jepang

Rabu, 13 Oktober 2010 – 04:44 WIB

JAKARTA - Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) terus dikebutKali ini, pemerintah bakal menggandeng investor Jepang untuk pengembangan tersebut

BACA JUGA: Temuan BPK Jauh Dari Fakta



Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pemerintah memang berencana menggandeng Jepang dalam pengembangan KEK
"Nanti, Jepang ikut membangun 6 koridor ekonomi," ujarnya di Jakarta, Selasa (12/10)

BACA JUGA: Bawa Titipan Menkeu, Ingin Potong Birokrasi



Menurut Hatta, rencana pemerintah menggandeng Jepang tersebut akan dimatangkan pada event Japan-Indonesia Economic Forum (JIEF) yang akan dihelat di Tokyo dalam waktu dekat
Di situlah, Indonesia secara resmi akan menawarkan proyek pengembangan KEK pada investor Jepang

BACA JUGA: Gratifikasi FCTC Ancam Petani Tembakau

"Ya, tentu saja (ditawarkan)," katanya

Hatta mengatakan, pemerintah memang berencana membangun 6 koridor KEK, diantaranya di Sumatera Utara, Riau, Jabodetabek, Kalimantan Timur, serta MeraukeNamun, sebagai langkah awal, pengembangan KEK di Jabodetabek akan menjadi pilot project bagi pengembangan KEK di wilayah lain"Nanti Jawa akan menjadi model," terangnya

Menurut Hatta, pengembangan KEK di Jawa akan diawali dengan proyek pembangunan mass rapid transportation (MRT)Proyek tersebut akan dikerjakan dengan skema kerjasama pemerintah-swasta atau public private partnership (PPP)"Tahap satu MRTSetelah itu, kita bicara pelabuhan dan bandara," jelasnya

Selain infrastruktur, lanjut Hatta, pemerintah juga akan mengajak Jepang untuk berinvestasi di sektor energiSebagaimana diketahui, investor-investor Jepang termasuk getol dalam pengembangan energi ramah lingkungan"Karena itu, kita nanti juga akan bicara tentang geothermal fund (pendanaan untuk proyek listrik panas bumi, Red)," ujarnya.(Owi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Darwin: Tiga Daerah Alami Defisit Gas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler