jpnn.com, BATAM - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam Pebrialin mengungkapkan, pada rentang waktu pertengahan Juli hingga awal September mendatang
Kota Batam akan kedatangan sekitar 1.700 wisatawan asal Provinsi Chang Sa, Tiongkok.
BACA JUGA: Wah Keren, Urus Akta Lahir Kini Bisa Lewat Online
"Tanggal 13 Juli saat subuh, trip pertama akan sampai. Seluruhnya, ada delapan trip, satu trip sebanyak 212 orang," kata dia seperti dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini.
Dia menyampaikan, kedatangan perdana wisawan yang ikut serta dalam paket wisata Eko Indo Travel ini akan disambut dengan tarian tradisional di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepri.
BACA JUGA: Banyak Orang Tua Paksakan Anak ke Sekolah Favorit
"Dari provinsi Chang Sa, ini yang kali pertama kami ingi berikan kesan yang baik," ujarnya.
Menurutnya, kedatangan para turis juga kan ke Singapura dan Malayisia ini akan menginap dua hari di Batam yakni hari pertama saat mereka sampai dan sehari setelah kembali lagi ke Batam untuk mengunjungi beberapa destinasi wisata di Batam.
BACA JUGA: Duh, Hutan Dibabat Habis, Rumah Liar Terus Bertambah
"Hari pertama mereka akan ke klenteng yang di Windsor, setelah itu ke Singapura dan Malaysia. Habis dari sana mereka ke Batam istirahat lagi, baru keesokan harinya jalan-jalan, sorenya balik ke tiongkok," paparnya.
Berdasar informasi dari pihak Eko Indo Travel, para turis negeri tirai bambu ini akan menyempatkan diri berkunjung ke Vihara Maetrya, pusat bisnis Nagoya-Jodoh hingga berfoto ria di Jembatan Barelang.
"Saat itu kesempatan kita memperkenalkan wisata kita, kami harap ini emmebri kesan yang baik utnuk mereka, hingga tak hanya kembali tapi juga akan bawa teman," harapnya.
Informasi lain yakni, turis tersebut akan tinggal di lima hotel yang ada di Batam, dengan demikian ia berharap pengelola hotel dapat memberi pelayana675n yang baik.
"Kalau layanan baik, hotel juga yang dapat untung," imbuhnya.
Dia juga berharap, kedatangan para turis yang masih menyewa pesawat dapat meningkat dengan penerbangan yang tetap. "Mereka kan kini flight carter pakai lion, ada harapan nanti penerbangan yang reguler," pungkasnya. (cr13)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setiap Berlibur ke Batam, Warga Singapura Memanjakan Diri dengan Massage
Redaktur & Reporter : Budi