jpnn.com - jpnn.com - PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) akan menerbitkan surat utang jangka menengah alias Medium Term Notes (MTN) sebesar Rp 865 miliar.
MTN yang rencananya akan diterbitkan pada semester I 2017 itu diperuntukan membiayai modal kerja, penambahan kapasitas pabrik farmasi, serta ekspansi di sektor industri alat kesehatan.
BACA JUGA: Pupuk Indonesia Siapkan Stok Melebihi Ketentuan
Direktur Keuangan PT RNI Yana Aditya mengatakan, MTN sebesar Rp 865 miliar akan diterbitkan oleh dua perusahaan, yaitu MTN yang diterbitkan RNI sebagai perusahaan induk sebesar Rp 665 miliar.
Kemudian anak perusahaan RNI bidang Farmasi PT Phapros sebesar Rp 200 miliar.
“Penerbitan surat utang di PT Phapros bertujuan untuk peningkatan skala bisnis perusahaan, khususnya di bidang farmasi dan alkes,” kata Yana.
BACA JUGA: Segmen LCGC Bakal Dongkrak Pasar Otomotif
Selain untuk modal kerja, dana MTN RNI akan digunakan untuk ekspansi industri alat kesehatan seperti X-ray dan oksigen terapi.
Sementara, MTN PT Phapros akan digunakan untuk membangun pabrik baru dan penambahan kapasitas pabrik Phapros, di Simongan, Semarang, Jawa Tengah.(chi/jpnn)
BACA JUGA: OJK Dorong Perbankan Miliki Digital Branch
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahun Ini Harga Rumah Murah Rp 135 juta
Redaktur & Reporter : Yessy