jpnn.com - JAKARTA - Pelamar CPNS harus hati-hati dan cermat saat melakukan pendaftaran. Salah sedikit saja, bisa menyebabkan kerugian pada pelamar itu sendiri.
Seperti yang dialami Kurnia Mariana. Lulusan Unair, Surabaya, ini tidak kuasa menahan tangisnya ketika tahu dirinya tidak bisa melamar di Kota Tuban karena salah menuliskan daerah tempat tinggalnya. Didampingi ayahnya, Kurnia mengungkapkan, di tempat tanggal lahirnya harusnya Probolinggo. Namun yang tercantum adalah Mariana.
BACA JUGA: KAI Desak RUU Advokat Segera Disahkan
"Nama saya Kurnia Mariana, namun Mariana itu jadi kota lahir harusnya Probolinggo. Saya mau melamar ke daerah Tuban tidak bisa karena ada kesalahan di tempat tanggal lahirnya," kata Kurnia sambil menangis tersedu-sedu di Posko Layanan Informasi CPNS, Kamis (11/9)
Dia menambahkan, jauh-jauh dari Gresik ke Jakarta hanya untuk mengurus itu. Namun sayangnya Panselnas katanya, malah menyatakan tidak bisa lagi.
BACA JUGA: Politisi PDIP Ajak Rakyat Boikot RUU Pilkada
"Saya benar-benar down ketika Panselnas bilang tidak bisa. Padahal saya tidak pindah instansi," ujarnya.
Meski begitu Kurnia akan tetap berusaha agar Panselnas bisa membantunya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: KPK Periksa Staf Khusus Jero Wacik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anas Berharap Tuntutan Jaksa Objektif
Redaktur : Tim Redaksi