JOMBANG - Peredaran video mesum yang diduga diperankan artis Ibukota warga Kota SantriSejumlah santri pun bereaksi atas tayangan yang menyalahi nilai-nilai agama tersebut
BACA JUGA: Stres, Seniman Gantung Diri
Sejumlah santri yang resah menggelar protesSejumlah santri tersebut berasal dari Pondok Pesantren Al Aqobah, Desa Kwaron Kecamatan Diwek
BACA JUGA: Oknum Guru Cabuli 7 Siswi
Puluhan santri yang terdiri dari santri putra dan putri tersebut, menggelar protes di halaman pondok merekaBACA JUGA: Gila, Pembobol ATM Divonis Ringan
Oleh karena itu, Ariel, Luna, dan Cut Tari, layak dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku""Mereka sebagai figur publik tidak memberikan contoh yang baikMalah mempertontonkan tayangan mesum," teriak Ilham, 13.Protes itu yang dilakukan di halaman pondok, dilengkapi dengan membawa gambar artis yang dimaksud (Ariel, Luna Maya, Cut Tary)Santri juga membawa poster yang berisi protes keras perilaku menyimpang ituContohnya, boikot segala bentuk karya artis mesum, Aril buronan, dan tegakkan hukum di IndonesiaBocah-bocah berumur belasan itu juga bergantian berorasi.
Puncaknya, santri melampiaskan protes dengan membakar gambar Ariel, Luna Maya, dan Cut TariSelain itu sejumlah CD (compac disc) yang berisi lagu-lagu Peterpan ikut dibakar""Para artis itu lebih layak hidup di neraka," teriak santri lainnya.
Sementara itu, Pengasuh Ponpes Al Aqabah, KH Djunaidi Hidayat mengatakan, aksi para santri itu merupakan bentuk spontanitas terhadap peredaran video mesumMenurutnya, para santri sudah bisa membedakan mana yang baik dan buruk.
Djunaidi menambahkan, kejadian video tak senonoh itu selayaknya menjadi evaluasi semua pihakSebab, membangun moral bangsa itu bukan perkara mudah""Jangan sampai proses yang kita lakukan cukup lama ini dihancurkan oleh segelintir orang sajaSemisal, adanya peredaran video mesum," tutur Junaidi(fen/lal)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bawa 17 Kg Sabu, Empat WN Iran Divonis 18 Tahun
Redaktur : Tim Redaksi