jpnn.com - MERAUKE - Komando Resort Militer 174/Anim Ti Waninggap (Korem 174/ATW) menggelar operasi sweeping terhadap anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif 600/Raider yang telah purna tugas, dan akan kembali ke kesatuannya dengan KRI Teluk Lampung-540 dari dermaga Pelabuhan Merauke, Kamis (2/6) kemarin.
Sweeping gabungan yang dipimpin Kepala Seksi Intel (Kasintel) Korem 174/ATW Kolonel Inf. Ayub Akbar ini, melibatkan 30 personel. Mereka terdiri dari Satuan Subdenpom XVII/A Merauke, Pom AL Lantamal XI Merauke, Tin Intel Rem 174/ATW Tim Intel Lantamal XI Merauke, Karantina Pertanian Merauke dan KSDA Kabupaten Merauke.
BACA JUGA: Pimpin Razia, Wali Kota Jayapura jadi Korban
Proses pemeriksaan diawali dengan pemeriksaan di atas kapal, dengan memeriksa barang bawaan sesuai dengan fungsi instansi masing-masing.
"Sweeping gabungan ini dilaksanakan dalam rangka pemeriksaan satwa yang dilindungi dan barang-barang terlarang yang tidak diperbolehkan dibawa oleh Satgas Pamtas Yonif 600/Raider, yang telah selesai melaksanakan tugas pengamanan perbatasan negara RI-PNG, di wilayah Komando Pelaksanaan Operasi Korem 174/ATW," terang Ayub Akbar, seperti dikutip dari Cenderawasih Pos, Jumat (3/6).
BACA JUGA: Innalillahi... Bus Piknik Rombongan SD Seruduk Truk, Berantakan
Ayub menambahkan, selain satwa yang dilindungi, sasaran utama sweeping ini juga untuk mencari dan mendapatkan barang-barang bawaan Satgas lainnya yang sifatnya terlarang, di antaranya narkoba dan miras.
Dari sweeping tersebut, tidak ditemukan adanya barang-barang yang ilegal. "Ini menunjukan bahwa anggota Satgas Pamtas Yonif 600/Raider mempunyai disiplin dan kesadaran hukum yang tinggi, dikarenakan mereka tidak membawa satwa yang dilindungi maupun barang-barang terlarang lainnya,’’ katanya. (ulo/adk/jpnn)
BACA JUGA: Kasihan.... Suami Telantar Diusir Mertua, Gara-gara Kecil Banget...
BACA ARTIKEL LAINNYA... Maaf, Karaoke Selama Ramadan Hanya Bisa Dua Jam
Redaktur : Tim Redaksi