JAKARTA - Perwakilan pihak keluarga dan korban insiden Mesuji membantah anggapan bahwa video yang dibeber di hadapan Komisi III DPR sebagai hasil rekayasaSebaliknya ditegaskan, video pembantaian itu benar-benar terjadi terhadap warga Mesuji.
"Video tersebut benar," tegas perwakilan keluarga korban pembantaian Mesuji, Mayjen (purn) Saurip Kadi, Minggu (18/12).
Bahkan mantan Asisten Teritorial (Aster) KSAD itu membeberkan, potongan kepala yang dibawa atas truk itu adalah korban atas nama Kalong dan Macan, cucu H
BACA JUGA: Menhan Ajak Populerkan Hari Bela Negara
JalangBACA JUGA: 16 Tewas Akibat Aksi Koboi Polisi
"Saya jamin mereka adalah WNI (Warga Negara Indonesia)," tegasnya.Menurutnya, kasus Mesuji adalah fakta yang sudah terjadi
BACA JUGA: 76 Daerah Jadi Pilot Project Reformasi Birokrasi
Seperti diketahui kantor berita CBN News memberitakan video berjudul Pembantaian Mesuji ternyata diambil dari konflik di Thailand SelatanSebelumnya juga diketahui, ada yang menyebut sebagian adegan pemenggalan kepala manusia di dalam video pembantaian di Mesuji diduga dilakukan kelompok separatis Pattani Thailand, bukan di Mesuji.
Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF), mengaku akan menelusuri kebenaran video tersebutAksi pembantaian Mesuji itu dikecam berbagai kalanganBahkan, ada yang menyebut aksi itu merupakan perbuatan biadab.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nyawa Tuti Tinggal 60 Hari
Redaktur : Tim Redaksi