‘’Masih saja ada penyakit mark up dengan memotong anggaran dari atas,’’ ungkap SBY di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (12/5)
BACA JUGA: Kurang, Inisiatif Gubernur Bangun Rumah MBR
Karena itu SBY mengaku sudah meminta kepada BPKP, BPK dan KPK untuk turun tangan melakukan pencegahanSBY pun meminta bagi yang merasa anggarannya dipotong karena alasan mark up atau memberi ‘uang pelicin’ cairnya anggaran, diharapkan untuk segera melapor kepada aparat hukum.
Terkait penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun anggaran 2012, SBY pun mengingatkan seluruh jajaran pemerintah, untuk mengedepankan efesiensi dan optimalisasi
BACA JUGA: Legalisasi Ganja Ditolak, Rehab Pemakai Didukung
Karena setiap kebijakan akan selalu mendapat sorotan publik ditengah keterbukaan informasi seperti saat ini.‘’Jelaskan kalau memang pemerintah merasa benar
BACA JUGA: Menkeu dan Menteri ESDM Dinilai Lecehkan DPR
Jangan tiba-tiba ketok palu keluar angka, tapi kita tidak tahu persis darimana angka itu bisa sampai muncul,’’ ingat SBY.(afz/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Bahas Merpati dalam Sidang Kabinet
Redaktur : Tim Redaksi