SDA Dinilai Hanya Sibuk Urus Haji

JAKARTA - Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Ciputat, Azyumardi Azra menilai, terlalu fokusnya Menteri Agama Suryadharma Ali (SDA) mengurus perjalanan jamaah Haji Indonesia berimbas pada lemahnya tanggung jawab Kementerian Agama terhadap urusan kerukunan umat beragama dan kualitas pendidikan keagamaan.

"Saya lihat, dari tahun ke tahun kerja Kementerian Agama itu hanya fokus mengurus Haji IndonesiaKalau itu hasilnya membuat penyelenggaraan Haji makin membaik, boleh jugalah untuk dibanggakan

BACA JUGA: Tersangka Kasus PT Batubara BA Belum Ditahan

Tapi faktanya kan tidak demikianPerjalanan Haji tetap bermasalah dan tugas utama lainnya membina kerukunan umat beragama serta perbaikan kualitas pendidikan keagamaan justru semakin diabaikan," kata Azyumardi Azra, saat rapat dengan Komisi VIII DPR, dipimpin ketuanya Abdul Kadir Karding, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (17/2).

Akibat adanya sikap pembiaran dari pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama terhadap tanggung jawabnya membina kerukunan umat beragama, lanjut Azyumardi Azra, pada akhirnya terjadilah berbagai miskomunikasi diantara umat beragama yang bermuara pada tindak kekerasan.

"Bahkan, disadari atau tidak, karena fokusnya Kementerian Agama mengurus Haji, juga telah mengakibatkan makin rendahnya kualitas pendidikan keagamaan di negeri ini," imbuhnya.

Di tempat yang sama, Romo Benny juga melancarkan kritikan pedas terhadap Menteri Agama Suryadharma Ali

BACA JUGA: Isu, Arab Saudi Tolak TKI

Menurut dia, tatkala Kementerian Agama itu diurus oleh orang dengan latar belakang partai politik maka institusinya cenderung tidak maksimal dalam mengurus negara ini.

"Ke depan, Kementerian Agama itu harus terbebas dari kader-kader partai politik karena kementerian itu memiliki tugas dan wewenang yang sangat penting dan strategis di negara yang berdasarkan Pancasila ini," tegas Romo Benny.

Selain itu, dia juga mempertanyakan komitmen dan konsistensi Kementerian Agama dalam menyosialisasikan SKB 3 Menteri"Bangsa ini sadar bahwa SKB 3 Menteri itu ternyata tidak diimplementasikan secara baik ketika makin maraknya terjadi tindak kekerasan atas nama agama," pungkasnya

BACA JUGA: JK Setuju KPK Usut Skandal Century

(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ngaku Sakit, Hengky Baramuli Bohong