jpnn.com, JAKARTA - Mantan Komandan Tim Mawar Mayjen TNI (Purn) Chairawan resmi melaporkan pemberitaan Majalah Tempo ke Bareskrim Polri. Pemberitaan yang diangkat Tempo dinilai sangat merugikan pihaknya.
"Jadi kita ini kan harus menghormati hukum, saya ini sebenrnya belum mau melapor nih. Saya lihat di medsos ada yang menyebut nama saya,” kata Chairawan di Bareskrim Polri Jakarta Selatan, Rabu (12/5).
BACA JUGA: Jenderal Andika Diminta Klarifikasi Informasi yang Mengaitkan Tim Mawar dengan Kopassus
BACA JUGA: Mantan Pimpinan Tim Mawar Adukan Majalah Tempo ke Dewan Pers
Menurut Chairawan, selain Majalah Tempo, pihaknya juga melaporkan empat nama yang menuduh dirinya sebagai dalang kericuhan 22 Mei.
BACA JUGA: Ternyata Mantan Pimpinan Tim Mawar Sudah Dihubungi Majalah Tempo
“Ada empat orang. Itu mau saya tuntut. Karena nuduh sembarangan. Saya harus menghormati polisi, polisi memang tugasnya, siapa dalangnya ini,” ungkapnya.
Kendati demikian, Chairawan tidak menyebut identitas empat nama yang akan dipolisikannya itu. Namun, keempat nama itu telah merugikan pihaknya.
BACA JUGA: Usut Kerusuhan 21-22 Mei, Polisi Agendakan Pemanggilan Eks Anggota Tim Mawar
BACA JUGA: Setelah ke Dewan Pers, Tim Mawar Juga Adukan Majalah Tempo ke Bareskrim
“Saya diam selama ini. Saya diam. Saya tunggu waktu yang tepat. Kapan? Setelah polisi sebagai penegak hukum menyatakan dalangnya si ini si ini. Baru saya laporan. Tim mawar itu sudah bubar,” tegasnya. (fir/ps)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pekan Depan Dewan Pers Pertemukan Eks Pimpinan Tim Mawar dengan Majalah Tempo
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti