jpnn.com, JAKARTA - Direktur Wahid Foundation Yenny Zannuda Wahid mendapatkan penghargaan dari Kementerian Luar Negeri Jepang.
Penyerahan pengharagaan itu dilakukan di rumah dinas Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji pada Kamis (16/6) malam.
BACA JUGA: BNPT Tanggapi Pernyataan Kemenlu Jepang Soal Ancaman Teroris
Menurut Kenji, Yenny dinilai telah berkontribusi dalam membangun hubungan Indonesia-Jepang dan mempromosikan masyarakat yang demokratis, plural, dan toleran berdasarkan ide-ide moderat.
"Beliau memiliki rekam jejak yang panjang dalam mempromosikan hubungan persahabatan antara Jepang dan Indonesia," kata Dubes Kanasugi siaran persnya, Jumat (16/6).
BACA JUGA: Alhamdulillah, Kemenlu Sebut Belum Ada Laporan WNI Terdampak Gempa Jepang
Dia menjelaskan, Yenny juga berhasil mengembangkan inisiatif Desa Damai (Peace Village), yang merupakan prakarsa bersama Wahid Foundation dan UN Women untuk memperkuat perempuan di tingkat akar rumput dalam mencegah intolansi.
Menurut Kenji, penghargaan tersebut diharapkan bisa menggerakkan individu dan organisasi yang berperan kuat dalam memajukan persahabatan dan kerja sama antara Jepang dan Indonesia.
BACA JUGA: Yenny Wahid Temui Tokoh Penting di Papua
Sementara itu, Yenny mengaku sangat terhormat mendapat penghargaan dari pemerintah Jepang.
"Ini adalah bentuk dukungan yang sangat mendalam atas upaya yang kami lakukan, yaitu untuk menciptakan masyarakat yang damai," kata Yenny.
Menurut Yenny, apersiasi yang diberikan oleh Pemerintah Jepang itu tidak hanya untuk dirinya sendiri, melainkan ribuan kaum perempuan yang selama ini berkontribusi dan berdedikasi dalam program Desa Damai.
"Saya menerima penghargaan ini atas nama mereka," ucapnya.
Yenny menambahkan, program Desa Damai juga dibangun untuk memperkuat desa menghadapi berbagai macam tantangan, termasuk tantangan disrupsi pandemi dan teknologi.
Bagi Yenny, disrupsi pandemi dan teknologi yang berpotensi melakukan pembelahan di masyarakat perlu dihadapi dengan strategi yang sistematis.
"In untuk memastikan masyarakat bisa melampaui tantangan di masa depan," kata Yenny. (ddy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Santri Menutup Telinga saat Mendengar Musik Dicap Radikal, Yenny Wahid Bereaksi
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian