BACA JUGA: Bupati Boven Digoel jadi Tahanan KPK
Semua soal akan tampil di komputer dan dijawab di komputer itu jugaDengan cara ini, menurut Deputi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan & RB) bidang SDM Aparatur, Ramli Naibaho, akan menjamin kemurnian tesnya
BACA JUGA: Tak Setor Laporan Keuangan, Tak Dievaluasi
"Calon PNS akan menerima soal yang berbeda-beda dengan bobot samaBACA JUGA: Penerimaan CPNS Distop, Jumlah Honorer Membludak
Begitu selesai menjawab semua soal, yang bersangkutan bisa melihat berapa hasil jawabannya itu," tutur Ramli kepada JPNN, Jumat (16/4).Sistem seleksi yang diajukan BKN ini, lanjut Ramli, ditujukan untuk mengurangi tingkat kecurangan dalam proses penerimaan CPNSKarena setiap tahunnya, selalu saja masuk laporan terjadinya kecurangan penerimaan CPNS.
Sementara, mengenai kapan bakal diberlakukan sistem tersebut, Ramli mengatakan sekitar tahun 2012Alasannya, pemerintah (kini) sedang menyiapkan infrakstrukturnya dulu"Tidak bisa tahun ini atau tahun depan, karena fasilitas infrastrukturnya belum cukup," tandasnya.
Saat ini, kata Ramli pula, pemerintah baru menyiapkan 40 unit komputerDirencanakan, 40 komputer itu akan dikembangkan di 12 kantor regional untuk diujicobakan"Namanya sistem baru, jadi harus disiapkan matang-matang biar tidak menimbulkan masalahDiharapkan sistem komputer ini bisa meminimalisir kecurangan," pungkasnya(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MK Segera Putus soal Pejabat Struktural di Pilkada
Redaktur : Tim Redaksi