JAKARTA — Dari evaluasi Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) diketahui instruksi Presiden hanya dijalankan kurang dari 50 persen oleh para menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) IIPresiden SBY pun telah mengkritisi para pembantunya saat menggelar rapat kabinet paripurna di Kantor Presiden, Kamis (7/7).
‘’Pemerintah tetap jalan tapi artinya beberapa menteri kurang rajin
BACA JUGA: Nazaruddin ke Pakistan, Patrialis Ngaku Tak Tahu
Hampir merata semua kementrianBACA JUGA: Lima Calon Hakim Agung Bermasalah
Kira-kira begitu,’’ kata Ketua UKP4, Kuntoro Mangkusubroto, usai rapat kabinet paripurna pada wartawan.Evaluasi dilakukan sejak keluarnya Instruksi Presiden pada Januari hingga saat ini
BACA JUGA: MK Tak Akan Minta Panja Mafia Pemilu jadi Pansus
Penyebabnya bervariasi, mayoritas karena kegiatan yang belum terlaksana sama sekaliKepada Kementerian yang terlambat ini, Presiden akan langsung melakukan evaluasi dari laporan UKP4.‘’Jadi di bulan juli ini kita akan melakukan evaluasi, previewSecara umum memang kurang bagusIni evaluasi biasa dipertengahan tahun,’’ kata Kuntoro.
Meski Presiden langsung mengkritisi kinerja pembantunya, namun Kuntoro tidak bisa memastikan apakah evaluasi KIB II akan berujung pada resuffle kabinet‘’Itu bukan urusan UKP4Itu terserah pada PresidenYang penting beliau sudah mendapatkan gambaran-gambaran dan masukan dari kami, walaupun belum tuntas semuanyaNamun, progresnya memang kurang dari 50 persen,’’ kata Kuntoro.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penembak Tiga Anggota TNI Belum Terlacak
Redaktur : Tim Redaksi