jpnn.com, YOGYAKARTA - Presiden Joko Widodo menyampaikan seruan kepada seluruh perempuan wanita di Tanah Air ketika membuka Temu Nasional Seribu Organisasi Perempuan Indonesia di Hotel Grand Inna Malioboro, Yogyakarta, Jumat (14/9).
“Jadilah Ibu Bangsa wahai perempuan Indonesia. Saya ulangi, jadilah Ibu Bangsa wahai perempuan Indonesia. Ini adalah sebuah tanggung jawab besar perempuan Indonesia untuk menjadi Ibu Bangsa," kata Jokowi, sapaan Joko Widodo.
BACA JUGA: Kepala Daerah Sibuk Dukung Jokowi, Siapa yang Urus Rakyat?
Dia menyebut bahwa Ibu Bangsa yang dia maksud adalah mereka yang mendidik anak-anak sebagai penerus masa depan bangsa, yang memperbaiki mentalitas bangsa, yang menjaga moral keluarga, menjaga alam untuk cucunya, serta yang menggerakkan ekonomi keluarga untuk masyarakat.
Presiden ketujuh RI itu juga memuji peranan para ibu dan kaum perempuan selama ini dalam membangun bangsa. Sejak berdirinya negara ini, katanya, Indonesia memiliki banyak sekali tokoh perempuan yang menjadi inspirasi bangsa.
BACA JUGA: Soal Iklan Petahana di Bioskop, Kubu Jokowi Sindir OK OCE
Saat zaman perjuangan bangsa pun Indonesia telah melahirkan tokoh-tokoh perempuan yang diabadikan dalam sejarah. "Zaman dulu kita mengenal perempuan-perempuan pejuang kemerdekaan. Dari Laksamana Malahayati, Dewi Sartika, Ibu Kartini, Christina Martha Tiahahu, dan banyak lagi pahlawan-pahlawan perempuan kita," tuturnya.
Sementara di masa pembangunan kini, kiprah kaum perempuan juga dapat dirasakan dalam pemerintahan. "Ada yang lemah lembut gemulai seperti Bu Yohana Yembise dan Bu Nila Moeloek. Tapi ada juga yang aktif, agresif, dan galak seperti Bu Susi. Tapi yang jelas kalau delapan menteri saya ini ngambek bareng, pusing saya," canda Presiden disambut tawa peserta acara. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Cak Imin: Jangan Kira Bahasa Inggris Pak Jokowi Jelek
BACA ARTIKEL LAINNYA... TKN Jokowi Khawatir Elite Partai Tak Mengerti Bahasa Inggris
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam