Setahun Jelajahi Lokalisasi, Amang Punya Pelanggan Cantik-Cantik

Minggu, 23 Juli 2017 – 01:16 WIB
Ilustrasi prostitusi. Foto: AFP

jpnn.com, PALANGKA RAYA - Sudah lebih dari setahun Amang Rahmat menjelajahi lokalisasi.

Pria 40 tahun itu tidak sedang mencari wanita penjaja cinta.

BACA JUGA: BNN Bongkar Penyeludupan Sabu-Sabu Bermodus Mesin Cuci

Amang bergerilya di lokalisasi untuk menjual sabu-sabu kepada para wanita penjaja cinta.

Seiring berjalannya waktu, bisnis haram yang digeluti Amang makin besar.

BACA JUGA: Bisnis Haram, Pelanggannya Cantik-cantik

Pelanggannya kian banyak. Mayoritas adalah PSK berwajah cantik.

Namun, Amang akhirnya harus menerima kenyataan pahit.

BACA JUGA: Korupsi Rp 1,9 Miliar, Dosen Ditahan 20 Hari

Dia bakal menghuni penjara setelah ditangkap polisi, Kamis (20/7).

Sebelum ditangkap, Amang sudah diintai pihak berwajib sejak Mei lalu.

“Dia (tersangka, red) diduga otak peredaran sabu di lokalisasi itu,” ujar Kasatreskoba Polres Palangka Raya AKP Gatoot Sisworo, Jumat (21/7).

Petugas menyita delapan paket sabu-sabu seharga Rp 300 ribu hingga Rp 2 juta.

Pihak berwajib juga mengamankan uang hasil penjualan sebesar Rp 1,2 juta.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Amang mengambil sabu-sabu dari seorang bandar di Kalimantan Selatan.

“Dari hasil interogasi bahwa pelaku membeli sabu-sabu dari Banjarmasin pada Juni 2017 yang lalu seberat 25 gram dengan harga Rp 30 juta. Kemudian dipecah oleh pelaku menjadi beberapa paket dan telah laku dijual dengan harga Rp 40 juta,” bebernya.

Amang dijerat Pasal 114 (1) subsider Pasal 112 (1) Undang –Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. (ram)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Segitiga Emas Peredaran Narkoba di Asia Tenggara


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler