jpnn.com - JAKARTA – Direktur Utama Pelabuhan Indonesia (Dirut Pelindo) II, Richard Joost (RJ) Lino memastikan diri bakal menghadiri panggilan penyidik Dittipideksus Bareskrim Polri.
Terkait pemanggilan yang dijadwalkan Senin (2/11) kemarin, Lino mengaku memang tak bisa hadir lantaran kadung ada agenda yang tidak bisa dia tinggalkan.
BACA JUGA: La Ode Ida: Amien Rais Kritik Pedas ke Jokowi, Mungkinkan PAN Gabung di Kabinet?
Karena itu, dirinya meminta agar dijadwalkan ulang pada Jumat (6/11) besok. Pria yang kerap berselisih paham dengan Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli ini menolak bila dirinya dikatakan mangkir dari panggilan tersebut.
“Saya minta ditunda hari Jumat, karena pemberitahuannya (panggilan dari Bareskrim) mendadak Jumat sore dan appointment saya hari Senin (2/11) tidak bisa saya cancel. Jadi gitu saja," ujar Lino pada JPNN.com, Rabu (4/11).
BACA JUGA: Dua Langkah Perkuat Jajaran Kesbangpol
Dengan penjadwalan ulang tersebut, Lino memastikan diri akan hadir memenuhi panggilan Bareskrim untuk diperiksa sebagai saksi dugaan korupsi pengadaan mobil crane di Pelindo II. “Pastilah (saya) datang,” tandas Lino.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Revolusi Mental Penegakan Hukum Gagal di Kejaksaan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jaksa Agung Masih Membawa Kepentingan Partai
Redaktur : Tim Redaksi