jpnn.com, SAMARINDA - Iwan (18), remaja lulusan SM, hampir melukai ibu kandungnya sendiri, Fatmawati (50) di komplek P&K Jalan Pramuka Blok A, Samarinda, Senin (19/8) pukul 14.30.
Iwan mengamuk dengan memukul kaca lemari jualan hingga hampir melukai ibunya. Tak Hanya itu, Iwan juga mengancam para mahasiswa besi yang mencoba menolong ibu pelaku, menggunakan palu.
BACA JUGA: Aktivis Mahasiswa Tewas di Kamar Hotel, Saldo Rekeningnya Lumayan Banyak
Peristiwa ini membuat jajaran kepolisian Polsek Samarinda mendatangi lokasi kejadian. Iwan yang bertelanjang dada langsung digelandang polisi bersama barang bukti sepotong besi.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Samarinda Ulu, Ipda M Ridwan mengatakan pelaku terpaksa dibawa ke markas polisi karena sudah mengganggu ketertiban umum.
BACA JUGA: Perempuan Kini Lebih Berdaya, Berani Menggugat Cerai
BACA JUGA: Istri Siri Cantik Tunggu di Teras Hingga Subuh, Suami Pulang, Bibir Tipis sampai Robek
"Pelaku Iwan diamankan dulu supaya keadaan lingkungan sekitar kejadian, kondusif," kata Ridwan.
BACA JUGA: Pengakuan Begal Sadis: Dapat Tas Isinya Hanya Celdam dan Kondom
Pantauan Prokal, ibu pelaku masih takut dan trauma menghadapi anaknya. Fatmawati yang mengenakan daster hitam tiba-tiba saja pingsan ketika melihat anaknya hendak dibawa polisi.
"Aku takut," kata Fatmawati langsung jatuh tersungkur di jalan. Tubuh Fatmawati lalu dibawa ke rumah tetangga untuk perawatan.
BACA JUGA: Aktivis Mahasiswa Tewas di Kamar Hotel, Saldo Rekeningnya Lumayan Banyak
Sementara itu, warga sekitar mengungkapkan pelaku Iwan kerap mengamuk tanpa alasan jelas. Sehingga, warga ketakutan dan hanya bisa berdiam diri di rumah. (mym)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pintu Kamar Hotel Dibuka Paksa, Petugas Langsung Terperanjat
Redaktur & Reporter : Soetomo