jpnn.com - TENGGARONG - Musim ini, Mitra Kukar memberi kesempatan lebih banyak kepada para pemain muda, terutama yang umurnya sudah 21 tahun.
Mereka tak bisa lagi memperkuat Naga Mekes Junior di pentas Indonesia Super League (ISL) U-21 tahun ini. Karena itu, para young guns tersebut mendapat kesempatan magang di tim senior.
BACA JUGA: Cedera Lutut, Nasri Bakal Absen Delapan Pekan
Sebenarnya, nama-nama seperti Tigam Alif Farisma, Ali Surahman, Hagi Permana, dan Samsudin, mulai dimagangkan sejak musim lalu. Program tersebut berbuah nyata.
BACA JUGA: Klose Berambisi Pecahkan Rekor Ronaldo di Piala Dunia
Pada level junior, Mitra Kukar U-21 tampil moncer dan mampu finis sebagai runner-up ISL U-21 musim 2013. Bahkan, Ali dan Tigam sempat mencicipi atmosfer pertandingan ISL senior musim lalu, meski hanya tampil beberapa menit sebagai pemain pengganti.
Sama seperti pemain muda lainnya, jebolan Mitra Kukar U-21 lainnya, yakni Lopenda atau akrab disapa Penda, ingin menunjukkan kemampuannya.
BACA JUGA: Ducati Ikat Tardozzi untuk Musim Balapan Tahun Ini
Ia siap menimba ilmu sebanyak-banyaknya, untuk kemudian bersaing dengan beberapa bek lain, seperti Abdul Gamal, Fadil Sausu, bahkan bek Timnas Indonesia U-23 Diego Michiels.
“Saya akui, untuk bersaing di Mitra Kukar sangat sulit. Apalagi dengan status hanya pemain magang. Tapi, saya akan berusaha terus-menerus,” ujar Penda, kemarin (13/1).
Penda mengaku sempat minder pada awal latihan bersama pemain senior Mitra Kukar. Ia juga segan dan takut apabila melakukan kesalahan kecil.
“Ya, wajar untuk saya jadi sedikit canggung. Namanya juga baru mencicipi latihan bersama pemain senior. Tapi, saya akan terus melakukan latihan lebih keras. Tujuannya tentu agar mendapat kesempatan bermain di ISL, karena saya ingin membuktikan kemampuan,” pungkasnya. (*/abe/zal/k12)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ayah Jenson Button Meninggal Dunia
Redaktur : Tim Redaksi