Mulai kemarin, Selasa (8/9), kupon yang disiapkan sebanyak 300 buah
BACA JUGA: Akhirnya, Gelar Tanggap Darurat
Semula hanya 200 kuponBACA JUGA: Pulau Dijual, Keluarga Meradang
Pantauan di lokasi, sejak pagi masyarakat sudah memadati kantor BI Serang. Padahal penukaran uang rencananya dilakukan pukul 11.00 WIBBACA JUGA: Tidak Memiliki Dana Rehabilitasi
Dalam waktu setengah jam, 300 kupon yang disiapkan langsung habis.“Saya dapet kupon setengah 8 tadiKalau yang datangnya jam 9, banyak yang tidak dapat kuponKupon yang disediakan di pos satpam, langsung diserbu masyarakat,” jelas Sekar, warga asal Taman Baru, kepada wartawan JPNN di Serang, Banten.
Kupon tersebut menjadi syarat mutlak bagi siapapun yang akan menukarkan uangSementara masyarakat yang tidak kebagian kupon, terpaksa menitipSeperti halnya Nani HastutiWarga asal Serang ini mengaku, langsung mencari orang yang mendapat kupon namun jumlah penukarannya tidak mencapai Rp 2 jutaCara semacam ini pun banyak dilakukan masyarakat, untuk mendapatkan tukaran pecahan uang kertas yang diinginkan.
“Karena kalau nunggu sampai besok, mungkin akan lebih ramaiKebetulan ada yang mau menukarkan uang, tapi di bawah Rp 2 juta, jadi kita bisa menitipkan uang ke orang itu,” jelas Nani yang menyiapkan uang Rp 300.000 untuk ditukar.
Setiap penukaran uang per kupon lanjut Nani, pecahan Rp 2.000 dijatah hanya 3 bundel, atau sekitar Rp 600.000, per bundel berjumlah Rp 200.000, nominal sisanya ditukar dengan jumlah nominal pecahan lain.
Perihal ini ditanggapi M Setiawan Santoso atau San, Deputi BI Serang yang ditemui di ruang kerjanya, sebagai langkah antisipasi kekurangan pecahan Rp 2.000, sekaligus membagi rata pecahan tersebut kepada seluruh masyarakat yang memiliki kupon penukaran
“Jumah pecahan Rp 2.000 disediakan lebih banyak dibandingkan lainMelihat antusiasme masyarakat yang begitu besar memiliki pecahan uang dua ribu yang baru, jadi dibatasi,” jelas San.
Proses penukaran uang BI Serang tahun ini, semula dimulai 7-10 September, kemudian berubah 8 SeptemberPerubahan jadwal tersebut karena permasalahan teknis dari BI pusat, begitu pula jadwal penukaran hari pertama dijadwalkan mulai pukul 11.00 WIB menjadi pukul 12.45 WIBSan meyakinkan, pada Rabu (9/9), penukaran uang akan sesuai jadwal, pukul 08.00-15.00 WIB
“Semua kasir, dan stok uang sudah di Serang, bukan di Jakarta lagiJadi, masyarakat bisa datang sesuai jadwal,” jelas San.
Diperkirakan, pada hari kedua, jumlah penukar uang pecahan akan terus meningkatPada hari kedua ini, San menyiapkan 100 kupon tambahan, sehingga total menjadi 400 kuponJumlah tersebut merupakan batas maksimal menyesuaikan alokasi waktu pelayanan hingga 15.00 WIB
Jika perhari melayani 300 kupon dengan batas maksimal Rp 2 juta per kupon, menurut San, setiap hari transaksi sekitar Rp 600 jutaDalam 3 hari total sekitar Rp 1,8 miliar
“Tapi kalau melihat antusiasme masyarakat yang begitu besar, uang Rp 2 miliar yang kami siapkan sepertinya kurang, belum lagi layanan penukaran instansi yang dilakukan khususTapi kalau kurang, BI sudah siap menyiapkan stok tambahan,” tutur San lagi(lai/aj)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terlibat Illegal Logging, Anggota Polisi Dipecat
Redaktur : Tim Redaksi