BACA JUGA: Perbaikan LNG Arun Dipercepat
Sementara tahun ini kami alokasikan sekitar USD 78 juta," kata Direktur Operasi Medco Energy International, Lukman Mahfoedz di Jakarta.Lukman menjelaskan, rencananya pada tahun ini Medco dan partnernya akan mengebor lima sumur yang terdiri dari tiga sumur ekplorasi dan dua appraisal
BACA JUGA: Mustafa Tidak Tahu Garuda Kena Denda Rp.25M
Hingga saat ini, Medco dan mitranya sudah mengebor 21 sumur di sana yang terdiri dari 17 sumur eksplorasi dan 4 sumur appraisalBACA JUGA: PLN-TNB Kembali Bahas Listrik Perbatasan
Menurut rencana, tahun ini Medco dan mitranya menyelesaikan tahap ekplorasi dan akan membentuk perusahaan patungan pada 2011Pada tahun yang sama, perseroan juga akan membuka tender Engineering, Procurement Contruction (EPC) pembangunan fasilitas produksi di sana.
Lukman memaparkan, pada 2012 hingga 2013 kontruksi fasilitas produksi akan dilakukan dan diharapkan produksi sudah dimulai pada 2014
Ada pun target produksi awal yang ditetapkan perseroan sebesar 50.000 hingga 100.000 bph"Kami sangat optimistis ini tercapai karena selama di sana kami banyak dibantu pemerintah Libya dalam approvalMisalnya untuk permintaan persetujuan operator dan perpanjangan ekplorasi, kami ajukan 4 Maret 2010 dan pada 20 Maret 2010 sudah disetujui," jelasnya.
Seperti diketahui, sejak 1 April 2010 Medco ditunjuk sebagai operator dari Perjanjian Eksplorasi dan Produksi atas Area 47 (Area 47 EPSA)Di blok tersebut, Medco Energi memiliki hak partisipasi sebesar 50 persen di Area-47, dan sisanya dimiliki oleh Libya Investment Authority (LIA), yang mengakuisisi kepemilikan Verenex Energy Inc di Area 47 EPSA pada 21 Desember 2009 yang lalu(lum/aj/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bank Mandiri Jatim Ekspansi ke Sektor Mikro
Redaktur : Auri Jaya