jpnn.com - MOJOKERTO - Salah seorang pelaku kakap peredaran ganja di Kota Mojokerto tidak berkutik di tangan petugas Polres Mojokerto Kota Rabu (8/1). Joko Waluyo, 39, dibekuk lantaran memiliki ganja hampir 1 kilogram senilai puluhan juta rupiah. Warga Panggreman, Kelurahan Kranggan, Kota Mojokerto, itu ditangkap di sebuah warung mungil di kawasan Jalan Pahlawan kemarin siang (8/1).
Terbongkarnya identitas pelaku itu bermula dari razia yang dilakukan Satsabhara Polres Mojokerto Kota. Dipimpin Kasatsabhara AKP Bambang Sugianto, mereka menyisir sejumlah rumah yang diduga menjual miras ilegal.
BACA JUGA: Anggota TNI-AL Otak Pemerkosaan
Berhasil merazia dan membawa sejumlah barang bukti, belasan anggota sabhara menuju Panggreman. Polisi langsung menggerebek beberapa rumah kos. "Kita menemukan alat isap sabu-sabu," tutur Sugianto.
Kaget dengan penemuan itu, polisi akhirnya mencari penghuni rumah kos tersebut. Ternyata rumah itu ditempati Joko Waluyo. Pria yang akrab disapa Rengkik tersebut tengah berada di sebuah warung pinggir jalan di kawasan Jalan Pahlawan. Polisi dengan mudah menangkap dan menyeret dia ke Mapolres Mojokerto Kota untuk penyidikan lebih lanjut.
BACA JUGA: Jual Putaw, Pengantin Baru Dibekuk
Saat pelaku diboyong ke Mapolres Mojokerto Kota, anggota polisi yang lain melakukan penggeledahan. Satu per satu barang di dalam kamar kos itu diperiksa. Hasilnya cukup mengagetkan. Polisi kembali menemukan plastik klip bekas sabu-sabu.
Tidak berhenti sampai di situ saja, polisi menggeledah lemari dan kolong tempat tidur. "Kita akhirnya menemukan lima bungkus koran bekas. Ternyata setelah kita buka isinya ganja," terangnya. Jika dikumpulkan, berat ganja itu hampir 1 kilogram senilai puluhan jutaan rupiah.
BACA JUGA: DPO Kasus John Kei Ditangkap
Sugianto menegaskan, pria yang berprofesi sebagai tukang parkir di depan tempat hiburan di Kota Mojokerto itu dikenal sebagai pemasok miras impor. Namun, polisi belum berhasil menemukan barang bukti tersebut.
Sementara itu, suasana di Panggreman Gang III, Kota Mojokerto, kemarin menjadi perhatian warga sekitar. Terlebih, saat dua orang dibawa polisi untuk dimintai keterangan. "Satu lagi melarikan diri. Dia lolos dari kejaran kita," tambahnya.(ron/nk/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Oplos Miras di Pojok Kuburan, Empat Tewas
Redaktur : Tim Redaksi