jpnn.com, MESUJI - Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto mengatakan keributan antar kelompok warga di kawasan Register 45, Sungai Buaya, Mesuji, sudah reda.
Dia juga meminta masyakat untuk tetap tenang menyikapi peristiwa yang terjadi, Rabu (17/7) itu.
BACA JUGA: Dua Kelompok Warga Bentrok di Mesuji, 4 Orang Tewas, 10 Luka-luka
“Masyarakat tidak perlu panik dan semua harus tenang terkait adanya keributan antar kelompok warga Mekar Jaya dan kelompok Mesuji Raya di kawasan Register 45 ini, yang mengakibatkan 13 korban jiwa, 3 meninggal dunia dan 10 luka berat,” ungkap kapolda kepada wartawan saat meninjau langsung tempat kejadian perkara (TKP), malam harinya.
BACA JUGA: Seluruh Atlet Indonesia ASEAN Schools Games 2019 Dijamin BPJS Ketenagakerjaan
BACA JUGA: 87 Unit Rumah yang Dibakar di Desa Gunung Jaya akan Dibangun Pemerintah
“Aparat sudah melakukan pengamanan. Sejak awal TNI dan polri sudah hadir dalam rangka meredam situasi, melokalisir, dan meredam konflik yang sudah berjalan,” tambahnya.
Selain itu menurutnya korban seluruhnya sudah dibawa ke rumah sakit untuk diberikan pertolongan. Untuk korban meninggal dunia sudah diantar ke kediamannya.
BACA JUGA: Polisi Tangkap 81 Terduga Pelaku Pembakaran 87 Rumah Penduduk Desa Gunung Jaya
“Untuk itu sekali lagi saya menghimbau agar seluruh masyarakat tetap tenang. Percayakan penyelesaian konflik ini kepada TNI dan Polri,” ujar kapolda.
Selain itu, dirinya berharap konflik ini segera diselesaikan melalui Forkopimda. “Saya akan lihat penyelesaian ini dengan waktu yang cepat, tetunya melihat situasi yang terjadi agar semuanya tenang dan ada pertemuan kedua belah pihak sehingga menghasilkan keputusan yang dingin dan matang. Harapannya konflik ini dapat segera selesai dan tidak melebar,” ucapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, personel Polda Lampung hingga kini masih melakukan pengamanan di lokasi kejadian. Ada sekitar tiga SSK (Satuan Setingkat Kompi) Brimob, 100 personel yang ditempatkan di beberapa tempat.
BACA JUGA: PT Unisem Tutup Total 30 September, Nasib 1.500 Karyawan Belum Jelas
Selain itu Polda Lampung juga berkordinasi dengan Polda Sumatera Selatan (Sumsel) untuk ikut meredam situasi. Dengan harapan pasca terjadinya bentrok situasi semakin kondusif.
“TNI pun hadir di sini guna mem-backup polri guna menyelesaikan permasalahan ini sebaik-baiknya. Untuk itu kepada semua pihak diminta ikut meredam situasi yang sudah kondusif dan damai ini agar kedepannya tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Mohon doanya, agar semuanya cepat selesai,” ucap Kapolda. (muk/sur)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bentrok Saat Lebaran di Buton, 81 Warga Ditangkap Polisi
Redaktur & Reporter : Budi