jpnn.com - JAKARTA - Rencana TNI Angkatan Laut (AL) mengajukan pembelian pesawat untuk menghidupkan kembali Skuadron 100 Pemburu Kapal Selam yang pernah aktif rentang 1960-1980 mendapat dukungan dari Anggota Komisi I DPR, TB Hasanuddin.
Mayor Jenderal TNI (Purn) itu menyebutkan rencana untuk membentuk skuadron anti-kapal selam memang telah masuk dalam program penguatan sistem persenjataan TNI AL.
BACA JUGA: Sutan Ingin Seret Seluruh Personel Komisi VII DPR ke Persidangan
"Rencana membentuk skuadron itu memang ada dalam program. Kami ingin TNI AL memiliki pesawat heli yang jangkauannya plus bisa didaratkan di kapal yang kita miliki," kata TB Hasanuddin di gedung DPR Jakarta, Kamis (25/6).
Hanya saja, politikus PDI Perjuangan itu menyebutkan kebutuhan TNI AL untuk model pesawat pemburu tersebut masih dikaji dan dihitung. Apakah akan menggunakan produk PT Dirgantara Indonesia atau produk Amerika Serikat.
BACA JUGA: Jero Habiskan Dana Operasional Ratusan Juta per Bulan Saat Jadi Menteri Pariwisata
"Modelnya bekum tahu. Apakah versi dari buatan anak bangsa atau Amerika. Sampai sekarangg masih menghitung. Itu merupakan sistem senjata AL. Ada kapal selam, kapal tempur bisa jenisnya macam-macam, bisa menyapu ranjau," jelasnya. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Bahas Aturan Nikah Gratis, Menteri Agama Sambangi KPK
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asosiasi Pemerintah Provinsi Justru Dukung Dana Aspirasi, Ini Alasannya
Redaktur : Tim Redaksi