jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan mengunjungi Pasar Blok G Tanah Abang, Jakarta, Rabu (15/4). Pria yang akrab disapa Ahok itu menyatakan, kunjungan ini dilakukan karena dia ingin mengetahui permasalahan yang terjadi di Blok G.
Pasalnya, sambung Ahok, banyak laporan yang sudah masuk terkait Pasar Blok G. Daripada simpang siur, maka suami Veronica Tan itu perlu meninjau langsung.
BACA JUGA: Brownies Ganja Beredar di Jakarta, Ini Cara Ahok Mengatasinya
"Begitu laporannya sudah simpang siur, nah saya mesti turun, supaya saya ngerasain sendiri laporan siapa yang benar," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Rabu (15/4).
Mantan Bupati Belitung Timur itu menyatakan, laporan yang masuk kepadanya adalah Pasar Blok G harus dibongkar habis. Namun, dia tidak setuju dengan pembongkaran itu. Daripada dibongkar, Ahok ingin membangun jembatan yang menghubungkan Blok G Tanah Abang dengan blok-blok lainnya.
BACA JUGA: DPR Minta Pemerintah Cabut Izin Reklamasi Pantai Utara Jakarta
Ahok menjelaskan, modelnya pun seperti jembatan di Pondok Indah Mall atau Grand Indonesia. Di jembatan itu nantinya bisa dibuat toko-toko. "Saya bilang DKI kaya kan, semua yang udara ini punya kami. Ngapain kami bodoh beli tanah, nyambungin aja di atas semua. Jadi duit tuh, bikin toko," ujarnya.
Untuk pembangunan jembatan itu, Pemerintah Provinsi DKI akan melakukan lelang terlebih dahulu. Namun, proses lelang terkait jembatan Blok G sudah dua kali gagal.
BACA JUGA: Ahok Ancam Beri Sanksi Kepsek Tinggalkan Sekolah Saat Unas
Ahok menduga proses lelang itu sengaja digagalkan supaya Blok G tidak laku dan tidak ada akses jembatan ke sana. Lantas pihak-pihak yang sengaja menggagalkan itu mengusulkan supaya Blok G bongkar habis, lalu dikerjasamakan dengan pihak swasta. “Enggak saya bilang. Enak aja swasta lagi. Bangun aja sendiri," tandasnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Optimistis Bisikan Jokowi Gugurkan HMP DPRD DKI
Redaktur : Tim Redaksi