jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi tidak mau berandai-andai terkait dugaan adanya mafia di kementerian yang dia pimpin pascapenangkapan Direktur Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen Hubla) Antonius Tonny Budiono oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Budi menegaskan semua yang berkaitan dengan kasus yang sedang diangani KPK, diserahkan sepenuhnya kepada lembaga antirasuah itu.
BACA JUGA: Tiga Nama Menteri Ini Berpeluang Direshuffle Dalam Waktu Dekat
"Segala sesuatu dikembalikan kepada KPK. Kan ini sudah masuk dilakukan pemeriksaan oleh KPK," kata Budi di kompleks Istana Negara Jakarta, Rabu (30/8).
Mantan dirut Angkasa Pura II ini menghormati proses hukum yang dilakukan lembaga pimpinan Agus Raharjo.
BACA JUGA: Menhub Minta Anak Buahnya Konsisten
Kalaupun dalam perkembangannya ditemukan ada dugaan mafia di Kemenhub, dia berjanji melakukan pembersihan.
"Jadi saya tidak mau berbicara ke situ. Kalau nanti ditemukan ya oke kami lakukan pembersihan," pungkas Budi sembari menyatakan kementeriannya tidak memberikan pendampingan hukum pada Antonius.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Selama ini Jalur Selatan Jawa Hanya Digunakan untuk Penerbangan Militer, Kini..
BACA ARTIKEL LAINNYA... Budi Karya Dinilai Berjuang Keras Bersihkan Korupsi di Kemenhub
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam