jpnn.com - JAKARTA - Polemik siapa yang bakal menjadi Kepala Kepolisian RI baru masih belum berakhir. Ada yang usul jabatan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti diperpanjang. Ada pula yang menolak. Sejumlah nama calon Kapolri mulai bermunculan jika jabatan Haiti tidak diperpanjang.
Sekretaris Fraksi Partai Nasdem di Dewan Perwakilan Rakyat, Syarif Abdullah Alkadrie menyatakan, partainya tak mempersoalkan apakah Presiden Joko Widodo akan memperpanjang atau tidak jabatan Haiti. Termasuk jika ingin mengusulkan nama calon Kapolri yang baru ke DPR.
BACA JUGA: SIMAK! 7 Kesalahan Menggunakan Kartu Kredit Berakibat Fatal
"Iya, sepanjang sesuai dengan peraturan perundang-undangan," kata Abdullah saat dihubungi JPNN, Minggu (22/5).
Fraksi Nasdem, lanjut Syarif, menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi sebagai pemegang hak prerogatif. Apa pun keputusan Jokowi, tetap akan didukung partai besutan Surya Paloh ini.
BACA JUGA: Gara-gara Gambar Ini Komnas Perempuan Dituding Lecehkan Islam
"Masalah itu hak prerogratif Presiden termasuk memperpanjang Kapolri yang sekarang. Jadi, Nasdem mendukung apa yang menjadi keputusan presiden," kata Abdullah.
Sebelumnya, beredar nama-nama calon Kapolri jika Presiden Jokowi tak memperpanjang Haiti. Mereka ialah, Wakapolri Komjen Budi Gunawan, Kepala BNN Komjen Budi Waseso, Kepala BNPT Komjen Tito Karnavian, Irwasum Polri Komjen Dwi Priyatno, Kalemdikpol Komjen Syafruddin, Kepala Baharkam Polri Komjen Putut Eko Bayuseno. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Tidak Mungkin Hukuman Mati saat Ramadan, Terus Kapan?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tjahjo Kumolo: Ini Fitnah!
Redaktur : Tim Redaksi