Soal Pemimpin, Tak Ada Tua-Muda

JAKARTA - Politisi senior dari Partai Golkar Theo L Sambuaga termasuk politisi yang tidak setuju dengan istilah tua-muda untuk menjadi pemimpin di negeri iniYang terpenting, tegas Theo, apakah yang bersangkutan punya kapasitas dan kapabilitas untuk membawa bangsa ini menjadi lebih baik.
“Tidak perlu ada dikotomi antara pemimpin muda atau tua

BACA JUGA: Azirwan Dituntut Tiga Tahun

Calon pemimpin tidak perlu dibatasi oleh usia, Siapa saja yang maju, tua atau muda harus diberi kesempatan yang sama," tegas Theo dalam seminar bertema “Kebangkitan Politisi Muda Dalam Rangka 100 Tahun Kebangkitan Nasional Indonesia,” yang diselenggarakan Kaukus Politisi Muda Perempuan Indonesia, di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Senin (11/8).
Menurut Theo, yang perlu diperhatikan, apakah seseorang itu mampu menawarkan visi dan misinya dalam memimpin bangsa ini“Tentunya juga harus ditunjang dengan kesehatan dan integritasnya juga komitmennya

BACA JUGA: Pengusaha Batubara Minta Pemerintah Duduk Bersama

Ini semua tentunya bukan hanya dimiliki oleh orang muda tapi yang tua pun juga ada yang mampu," ujarnya.
Dikatakannya, bangsa ini memang harus mendorong, membuka dan memberi kesempatan kepada para generasi muda agar berani tampil ke depan untuk menjadi pemimpinUntuk itu, generasi muda harus berani berkompetensi dan membuat gagasan ideal lalu merumuskannya dalam suatu program yang bisa ditawarkan kepada rakyat, sehingga rakyat menjadi tertarik dan percaya.
“Tapi nggak perlu ada dikotomi antara muda dan tua, karena yang terpenting adalah kemampuan karena kepemimpinan harus membawa perubahan

BACA JUGA: TMP Protes, Besuk Amrozi CS Sulit

Siapa saja harus tampil dengan ide-ide perubahan dari yang belum ada menjadi ada dan yang tidak baik menjadi baikDi AS yang ditawarakan bukan usia saja tapi juga kemampuan calon tersebut yang menawarkan gagasan yang lebih baik,” tegasnya lagi.(eyd)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polri Nyatakan Kegiatan DAP Illegal