Soal Rusuh di Papua, Jokowi Imbau Masyarakat Tenang dan Tak Anarkistis

Kamis, 29 Agustus 2019 – 20:50 WIB
Presiden Jokowi. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, PURWOREJO - Presiden Joko Widodo alias Jokowi kembali memberikan pernyataan pers terkait Papua, di sela-sela kunjungan kerjanya di Purworejo, Jawa Tengah pada Kamis malam (29/8). Di sana, Jokowi menyaksikan pagelaran wayang kulit, di Alun-alun kota setempat.

"Ya jadi, saya terus mengikuti dan juga saya sudah mendapatkan laporan situasi terkini di Papua pada khususnya di Jayapura, dan saya minta masyarakat juga tenang, tidak melakukan tindakan-tindakan yang anarkistis," pinta Jokowi dalam pernyataan yang juga ditayangkan di jejaring video YouTube.

BACA JUGA: Unjuk Rasa di Jayapura, Layanan Telkomsel di Papua Terganggu

BACA JUGA: Putra Tewas Ditembak Polisi di Lokasi Pernikahan Wanita Idamannya

Hal itu disampaikannya merespons situasi hari ini di Jayapura, Papua yang kembali memanas. Aksi pembakaran sejumlah fasilitas publik juga terjadi di sejumlah titik di wilayah tersebut.

BACA JUGA: Polemik Papua, Wiranto : Saya Tidak Ragu Buat Lemot Media Sosial!

"Karena kita semuanya akan rugi apabila ada fasilitas-fasilitas umum, fasilitas-fasilitas publik, fasilitas-fasilitas masyarakat yang kita bangun bersama jadi rusak atau dirusak," lanjut suami Iriana itu.

BACA JUGA: Seorang Perempuan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Kebon Jeruk

BACA JUGA: Keheranan Pak Wiranto soal Demonstrasi Warga Papua di Abepura

Dalam pernyataan kali ini, mantan wali kota Solo itu kembali menegaskan bahwa diirnya telah memerintahkan kepada para menterinya untuk mengambil tindakan tegas.

"Saya juga telah memerintahkan, sebetulnya tadi malam, saya perintahkan ke menkolpulhukam bersama kapolri, kepala BIN, dan panglima TNI, untuk mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang melanggar hukum dan pelaku tindakan anarkistis serta rasialis," tutur Presiden ketujuh RI itu.(fat/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Emil Salim Kritik Pemindahan Ibu Kota, Cerita tentang Pak Harto


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler