Stok Tipis, Harga Beras Naik

Senin, 23 Mei 2011 – 13:09 WIB
BANJARMASIN - Harga kebutuhan bahan pokok atau sembako di Kota Banjarmasin, pada pekan kedua Mei 2011 bergerak naik dibandingkan sebelumnyaKenaikan bahan pangan tersebut berkisar Rp100-Rp500 per kilogram. 

Komoditi utama berupa beras mengalami kenaikan Rp200 per liter

BACA JUGA: Tumpang Tindih, 8.000 Izin Tambang Segera Diaudit

Menurut sejumlah  pedagang pasar tradisional  mengaku saat ini harga beras naik akibat menipisnya stok beras lokal dari pabrik penggilingan
Saat ini harga beras jenis pandan wangi yang semula Rp6.400 per liter naik menjadi Rp6.600 per liter

BACA JUGA: Investor Masih Malas Bangun Kilang

Beras medium satu dari sebelumnya Rp6.000 per liter menjadi Rp6.200 per liter dan beras medium kelas dua dari Rp5.500 per liter naik menjadi Rp5.700 per liter


Begitu pula harga beras yang banyak dikonsumsi masyarakat berpenghasilan ekonomi kecil dari semula Rp5.000 per liter naik menjadi Rp5.200 per liter

BACA JUGA: Cengkih Tembus Rp 110 Ribu per Kg

Sementara harga beras premium untuk kualitas sedang semula Rp7.000 per liter kini menjadi Rp7.500 per liter"Dengan kenaikan ini tentu pedagang mengeluh karena omzet penjualan menurun," kata Ipan, seorang pedagang beras yang ditemui di kiosnya di Pasar Sentra Antasari

Kenaikan harga tersebut dipicu cuaca buruk sehingga pabrik penggilingan mengalami keterlambatan untuk mengeringkan gabah dari petani. 
Selain komoditi beras, kenaikan juga terjadi pada telur yang semula Rp14.000 per kilogram naik menjadi Rp14.500 per kilogramGula pasir dari Rp10.000/kg naik menjadi Rp10.500/kg, terigu sebelumnya Rp6.350/kg naik menjadi Rp6.500/kg, minyak goreng dari Rp12.000/kg menjadi Rp12.500/kg.
 
"Kalau pedagang tak menaikkan harga tentu merugi," pungkasnya(mey/fuz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Run Way Sepinggan Diperpanjang Menjadi 3.250 Meter


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler