Sudah Setengah Formulir C1 di Kalbar Diunggah di Internet

Sabtu, 12 Juli 2014 – 06:21 WIB
Sudah Separuh Formulir C1 di Kalbar Diunggah di Internet. Getty Images

jpnn.com - PONTIANAK - Komisi pemilihan umum punya cara baru untuk memonitor proses perhitungan suara. Sebuah website sengaja dirancang untuk memuat hasil scan formulir C1 dari setiap TPS di seluruh Indonesia. Website itu beralamat di https://pilpres2014.kpu.go.id.  

Ketua KPU Kalbar Umi Rifdiyawaty mengatakan, sistem ini dibangun untuk memperkecil terjadinya potensi kecurangan. Masyarakat bisa memantau seberapa banyak formulir yang telah diunggah di website.

BACA JUGA: Spanduk Kemenangan Prabowo-Hatta Bertebaran

“Dengan sistem ini, potensi terjadinya kecurangan dalam pemilu bisa diperkecil. Masyarakat bisa melakukan pemantauan secara langsung. Jadi prosesnya semakin transparan,” kata mantan Ketua KPU Kabupaten Sambas itu seperti yang dilansir Pontianak Post (Grup JPNN.com), Sabtu (12/7).

Formulir C1 berisi data penting, yaitu jumlah pemilih yang terdaftar di tempat pemungutan suara, surat suara yang dikirim ke TPS, jumlah surat suara yang baik dan rusak, surat suara yang digunakan, serta surat suara yang sah dan tidak sah. Data hasil C1 yang dikirimkan dari kabupaten/kota merupakan hasil yang telah diplenokan pada tingkatannya.

BACA JUGA: Seniman Sumbar Minta Gubernur Ganti Kadisbudpar

“Jadi bukan merupakan hasil final tingkat nasional karena data tersebut dapat berubah sesuai dengan hasil rapat pleno pada tingkat di atasnya atau pada rapat pleno tingkat pusat,” jelas Umi.

Menurut Umi, ada petugas yang sudah disiapkan untuk mengunggah setiap formulir C1. Di Kalbar juga demikian. Petugas tersebar di setiap kabupaten atau kota. “Formulir C1 diunggah secara bertahap,” ujarnya.

BACA JUGA: Pasien RSJ Ikut Tausiah Ramadan

Dari data yang ada di website pada Jumat, 11 Juli 2014 pukul 15.00 diketahui, secara nasional formulir C1 yang telah berhasil diunggah sebesar 35,67 persen atau mencapai 170.803 TPS dari total 478.828 TPS di seluruh Indonesia. Untuk wilayah Kalbar, formulir yang telah diunggah sebesar 55,92 persen atau sebanyak 6.545 TPS dari total 11.703 TPS di seluruh Kalbar.

Jika dilihat per kabupaten atau kota, sebagian sudah mampu menggunggah keseluruhan formulir C1. Sebut saja Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak dan Singkawang. Sementara beberapa wilayah lain ada yang masih sangat kecil prosentasenya. Sebut saja Kapuas Hulu yang masih 16,43 persen, Sanggau 16,43 persen, dan Ketapang 28,08 persen. KPU menargetkan seluruh hasil pemindaian formulir C1 ini bisa diunggah dalam waktu dekat.

Umi menjelaskan, meski telah memiliki sistem di internet, namun hasil perhitungan resmi untuk menentukan pemenang pemilu tetap berdasarkan hasil perhitungan manual KPU. “Hasil resmi tetap menunggu pleno KPU tanggal 22 Juli mendatang. Data hasil scan formulir C1 bisa berubah jika nanti ada koreksi atau hal-hal lain,” katanya.

Umi bersyukur proses pemilu hingga perhitungan dalam kondisi aman dan lancar. Dia berharap masyarakat bisa bersabar menunggu hasil perhitungan resmi KPU. “Untuk kepastian siapa yang terpilih itu tetap di forum pleno KPU. Mari kita sama-sama menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah kita,” katanya. (her/uni)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Makanan Kadaluarsa Mulai Beredar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler