jpnn.com - KOLAKA - Pelaksanaan pemilihan presiden tinggal menghitung hari. Namun logistik yang akan didistribusikan ke TPS di seluruh wilayah Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara ternyata masih kurang.
Di antaranya surat suara, formulir DA1 dan form C6 atau surat panggilan pemilih. Sekretaris KPUD Kolaka Idham Hindardi mengungkapkan, pihaknya masih kekurangan 2559 lembar surat suara, formulir DA1 serta 7500 lembar C6 atau surat panggilan.
BACA JUGA: Proyek Seribu Rumah PNS Mandek
"Setelah kami melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara pada tanggal 25 sampai 26 Juni lalu, kami menemukan 1052 surat suara rusak. Dan surat suara yang datang ke KPUD Kolaka tidak sesuai dengan permintaan kami sesuai SK," terang Idham seperti yang dilansir Kendari Pos (Grup JPNN.com), Rabu (2/7).
Dalam SK nomor 506 tentang kebutuhan logistik Pilpres di KPUD Kolaka, seharusnya membutuhkan 250.537 lembar surat suara. Namun yang datang sesuai manifest, hanya 250.150 lembar. Setelah dihitung ulang, rupanya hanya 247.978 lembar surat suara, berbeda dengan yang tertera dalam manifest. Sedangkan jumlah DPT Kolaka untuk Pilpres 9 Juli nanti, sebanyak 245.245 pemilih.
BACA JUGA: Nelayan Thailand Dituntut 20 Tahun
Idham menambahkan, bahwa kekurangan logistik Pilpres tersebut saat ini sudah dapat diambil di KPU Provinsi Sultra. Berdasarkan informasi dari KPU Provinsi, kekurangan logistik yang diminta oleh KPUD kabupaten, sudah disediakan oleh percetakan. (kdi/jpnn)
BACA JUGA: 167 Ribu Warga Batam Tak Bayar PBB
BACA ARTIKEL LAINNYA... Honorer Kemenag Pertanyakan Pengumuman CPNS
Redaktur : Tim Redaksi