Survei Voxpol: Pilihan Jokowi soal Capres Tak Begitu Pengaruhi Rakyat

Minggu, 20 November 2022 – 01:00 WIB
Pengaruh dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Di Pilpres 2024. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Survei Voxpol Center menemukan fakta bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak memiliki kekuatan besar untuk menggiring opini rakyat akan capres di Pemilu 2024.

Direktur Eksekutif Voxpol Center Syarwi Pangi Chaniago mengatakan, berdasarkan responden, pilihan mereka tidak akan berubah meski Jokowi menyampaikan dukungan kepada salah satu kandidat.

BACA JUGA: Bareskrim Mengantongi Identitas Terduga Penghina Ibu Negara Iriana Jokowi

"Pengaruh Presiden Joko Widodo terbilang cukup rendah untuk mengarahkan publik kepada kandidat tertentu," kata Pangi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (19/11).

Berdasarkan hasil survei, lanjut Pangi, pilihan Jokowi hanya mempengaruhi 25 persen responden.

BACA JUGA: Analisis Opung Panda soal Cara Jokowi Berpolitik: Tak Terduga & Menikmati Permainan

Namun, 65,7 persen responden merasa tidak terpengaruh apa pun pilihan dan sikap Jokowi terhadap salah satu kandidat.

Sisanya, 9,3 persen responden menjawab tidak tahu.

BACA JUGA: Haedar Menyanyikan Derap Berkemajuan di Depan Jokowi: di Solo Jalin Ukhuah

Di sisi lain, sebanyak 32,1 persen responden berkesimpulan Jokowi akan mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Kemudian Anies Baswedan (22,3 persen), Prabowo Subianto (18,7 persen), Ridwan Kamil (6,6 persen), Puan Maharani (5,6 persen), dan Agus Harimurti Yudhoyono (4,6 persen).

Lalu Andika Perkasa (3,3 persen), Sandiaga Uno (2,3 persen), Erick Thohir (1 persen), Airlangga Hartarto (0,3 persen), dan tidak jawab atau tidak tahu (3,3 persen).

Survei Voxpol Center Research & Consulting dilakukan pada 22 Oktober sampai 7 November 2022 terhadap 1.220 responden.

Survei ini menggunakan systematic random sampling dan memiliki toleransi atau batas kesalahan (margin of error) sekitar 2,81 persen.

Usia responden yang dijadikan sampel adalah 17 tahun ke atas atau sudah menikah.

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka secara langsung dengan responden menggunakan kuesioner. (tan/JPNN)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Terima Kasih & Tahniah dari Haedar untuk Jokowi di Muktamar Muhammadiyah


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler