Tahanan Bunuh Diri di Sel

Kapolsek Akui Kelalaian Petugas

Minggu, 23 Januari 2011 – 10:55 WIB

MEDAN- Kapolsekta Medan Area AKP Aries Setioningsih menganjurkan dilakukan otopsi terhadap Abdul Hamid (19), tahanan Polsekta Medan Area yang tewas gantung diri, Selasa (18/1) kemarinHal ini dimaksudkan untuk mengungkap kecurigaan keluarga korban atas tewasnya Abdul Hamid.

"Lebih baik dilakukan otopsi agar semua jelas, jadi tidak ada lagi kecurigaan

BACA JUGA: Puluhan Miliar Upal Disita

Kalau pihak keluarga mengatakan ada rasa curiga, ya itu hak mereka
Dan perlu diketahui, keluarganya kemarin telah menyatakan untuk tidak mengungkit-ungkit lagi perkara ini

BACA JUGA: 3 Penjudi Ceki Dicokok Polisi

Tapi itu pun terserah mereka saja," kata Aries Setioningsih kepada wartawan Sumut Pos (grup JPNN).

Sebelumnya, Mahyuddin (45), ayah Abdul Hamid kepada wartawan Sumut Pos menyebutkan, ada kecurigaan atas kematian anaknya itu
Menurutnya, ada hal-hal yang mencurigakan, seperti mengeluarkan darah dari mulut, punggung lebam-lebam dan terdapat luka bakar di kaki korban.

Pihak kelurga juga sangat menyesalkan peryataan pihak kepolisian yang mengatakan anaknya tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit setelah gantung diri di dalam sel Polsekta Medan Area

BACA JUGA: Polisi Kumpulkan Data Wanita Hamil

"Saya curiga terhadap kematian anak saya ituPasalnya, jika orang gantung diri, lidahnya keluar, mata melotot dan spermanya keluar, ini tidak ada ditemukanTidak hanya itu, anak saya sudah langsung mengeluarkan bau saat dimandikan," tukas Mahyudin.

Berkaitan dengan itu, AKP Aries Sutioningsih langsung angkat bicaraPolwan ini menjelaskan kronologis kematian HamidMenurutnya, korban tewas di kamar mandi dan tergantung dengan tali nilon saat penghuni tahanan lainnya sedang istirahat makan.

Diakuinya, kejadian tersebut merupakan kelalaian anggotanya yang piket saat itu"Ya itu akibat kelalaian anggota saya dan sekarang tiga orang anggota itu telah diperiksa oleh Propam," ujar Aries.

Namun Aries tetap membantah tudingan keluarga korban mengenai penyebab kematian Abdul Hamid, bukan karena gantung diri, melainkan ada unsur lain"Tidak mungkin saya mengetahuinya 100 persen di dalam sel itu entah ada mereka berantam atau tidakSaya kan tidak tahu semuanyaNamun yang jelas, sejauh ini tidak ada motif lain di luar ituKemarin pihak keluarga sebelum korban meninggal, sempat memberikan pesan kepada korban," jelasnya

"Cukup ini saja saya menjenguk kamu karena setiap perbuatan harus dipertanggungjawabkan," ujar Aries menirukan ucapan keluarga yang menjenguk korban di dalam sel.(mag-8)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemalsu Dokumen Rumah Ibadah Divonis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler