BACA JUGA: Pendeteksi Emisi Karbon NASA Tak Capai Orbit
Kesepakatan gencatan senjata tersebut telah dirintis sejak 15 Februari lalu
BACA JUGA: Pelit, Eks Istri Jagger Digugat
Namun, Juru Bicara Taliban Muslim Khan mengatakan, kalangan pemimpin gerakan Islam radikal itu memutuskan untuk memperpanjang masa gencatan senjata tersebut hingga batas waktu yang belum ditentukan.''Tidak akan ada lagi perlawanan terhadap pemerintah dan tentara
Terpisah, pemerintah Pakistan mengatakan, keputusan menyetujui pemberlakuan syariat Islam di kawasan yang dikuasai Taliban itu dalam rangka meredam tuntutan masyarakat setempat
BACA JUGA: Olmert Pecat Negosiator Israel
Taliban telah mengeksploitasi isu perlakuan tidak adil oleh pemerintah pusat di kawasan perbatasan dengan Afghanistan tersebutDengan demikian, masyarakat merasa tidak ada lagi kontrol dari pemerintah di sana.NATO dan Amerika Serikat menyatakan akan selalu mengikuti setiap upaya perundingan yang bisa berdampak lepasnya wilayah perbukitan itu ke tangan pemberontakNamun, sejumlah analis meragukan bahwa Taliban akan dengan mudah menerima tawaran pemberlakuan syariat Islam dan bersedia angkat kaki dari Swat.(cak/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Amerika Bantu Rp 10,8 T untuk Gaza
Redaktur : Tim Redaksi