jpnn.com - SURABAYA – Pesta akhir tahun tinggal menghitung hari. Persiapan matang untuk memeriahkan acara tentu tidak terlewatkan. Tidak terkecuali, busana yang bakal menjadi pusat perhatian.
Bagi seorang muslimah, tampil cantik, mewah, dan tetap sesuai dengan kaidah busana muslim pun bisa didapat. Salah satunya adalah mengenakan busana berpola animal dan geometris yang timeless.
BACA JUGA: Pola Diet Tiga J untuk Cegah Obesitas dan Diabetes
Misalnya, Moslem evening gown rancangan Yuyuk Nurmaisyah yang mengedepankan penampilan glamor dan mewah tanpa menonjolkan lekuk tubuh.
’’Saya tampilkan sesuatu yang berani namun tetap sopan dan elegan,’’ terang Yuyu di Grand City Surabaya beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Menjaga Kualitas dan Pola Hidup Lansia
Tema Animal yang diusungnya memadukan kain sifon bahan tebal dan sequin bercorak macan, dengan detail-detail indah nan dinamis. Misalnya, blus dengan atasan mirip jaket bertabur payet mengkilap dari bahan sequin.
’’Mirip jaket Michael Jackson. Tujuannya, lebih hidup dan glamor,’’ kata anggota Asosiasi Perancang Pengusaha Muda Indonesia (APPMI) tersebut yang saat itu menghelat fashion show bersama para desainer muslim kenamaan Surabaya lain.
BACA JUGA: Fashion Teman Rebel Rouser Karya Siswa Arva School
Pilihan warna hitam dan peach turut menyumbang kemewahan busana pesta itu. Tidak lupa, dia memberikan aksen geometris berupa garis-garis miring di bagian dada dan lengan dengan sangat kreatif. Perempuan yang karyanya pernah dipajang dalam beberapa majalah mode ternama tersebut memilih kain sifon yang digunting memanjang, kemudian dilipat dan dibentuk motif garis.
Tanpa perlu membubuhi aneka berbatuan atau payet yang berlebih, olahan kain handmade rancangannya langsung membangkitkan tampilan sang model. Agar skirt panjang tidak monoton, ibu tiga anak itu pun membuat model draperi di bagian bawah gaun. ’’Agar gaun bervolume dan modern,’’ jelasnya.
Sementara itu, bagi mereka yang berani tampil beda, tema Broadway bisa dipilih. Tampilan glamor yang berkiblat pada zaman keemasan Broadway di era 70-an dan 80-an tersebut diterjemahkan fashion designer Paul Peter.
Diaplikasikan untuk pesta pergantian tahun, Paul mengenakan busana karyanya kepada model Surabaya, Gosh Rahmawan dan Vinda Arifiana. ’’Saya terinspirasi pasangan Angelina Jolie dan Brad Pitt,’’ katanya.
Untuk dress yang dipakai Vinda, Paul memilih bahan shantung merah maron. Sedikit menjauhi Broadway fashion yang terkenal menonjolkan keseksian tubuh pemakai, Paul ingin menunjukkan bahwa glamor Broadway tidak harus seksi dan naughty. ’’Ini, buat saya, adalah Marilyn Monroe yang dibalut dengan konsep khas Indonesia elegan,’’ tuturnya.
Untuk busana Gosh, owner JPR Model Agency tersebut ingin mengesankan sosok yang borjuis. ’’Simply and cool. Itulah yang aku tawarkan. Bling-bling-nya cukup ada pada dasi kupu-kupu,’’ papar Paul.
Konsep Broadway Glamour rancangan Paul tersebut akan ditampilkan dalam acara malam tahun baru di salah satu hotel bintang tiga di kawasan Manyar, Surabaya. ’’Kebetulan, konsep yang ditawarin sama dengan rancangan saya. Jadilah, Broadway party di malam tahun baru besok,’’ tandasnya, lantas tertawa. (bir/rid/c14/tia)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tips Cepat Obati Flu
Redaktur : Tim Redaksi