BACA JUGA: Pemerintah Rombak Total APBN 2009
Pasalnya, belanja iklan politik tahun depan akan naik tajam."Ada pemotongan budget iklan oleh sebagian perusahaan multinasional, tapi dari sisi belanja iklan kampanye kemungkinan naik karena ada pemilu legislatif dan pilpres," ujar Ketua Umum Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI) Narga Shakri Habib dalam seminar Citra Pariwara 2008 di Senayan City kemarin
Narga menyebut, omset periklanan secara nasional setiap tahun meningkat antara 20-30 persen dari sebelumnya
BACA JUGA: BI Rate Tinggi, Hambat Pemulihan Ekonomi
Tahun lalu omset iklan mencapai Rp 40 triliun, tahun ini diprediksi bakal mencapai sekitar Rp 48 triliunBACA JUGA: Industri Baja Pangkas Produksi
Padahal target omzet periklanan 2009 sebesar Rp 60 triliun"Tahun depan kalau tidak ada krisis global, saya yakin bisa sangat tinggi omzetnyaKita lihat saja," tukasnya.Sedangkan mengenai perhelatan Citra Pariwara 2008, Narga mengatakan sangat senang karena hasil karya insan periklanan dapat diapresiasi dengan baik oleh semua kalanganDia mengungkapkan sebagian besar hasil karya yang diikutkan dalam Citra Pariwara justru bukan iklan yang biasa dinikmati masyarakat selama ini"Iklan-iklan di koran, radio, TV yang budget-nya besar, kreatifitasnya relatif kurangIni jarang tampil tapi kreatifitasnya tinggi," ungkapnya.
Sebagai contoh, iklan Lomo Camera yang dibuat oleh Bates Advertising berjudul Phone Booth, digambarkan kamera tersebut dapat menangkap gambar Superman yang sedang berganti baju di kotak telepon dan sempat menyisir rambutnya sebelum keluarLalu Iklan Fortune Indonesia yang menggambarkan alamat kantornya dengan menampilkan suasana kebun binatang, dengan tulisan sederhana 'Mulai sekarang carilah kami di sekitar Ragunan'
Ada juga iklan Miracle yang menggambarkan kulit berminyak dengan menampilkan tekstur kulit wajah yang di atasnya terdapat peralatan pengeboran minyah mentahMircale juga menggambarkan kulit wajah yang belubang-lunang dengan tampilan tekstur kulit dengan seorang atronot dan robot kecil yang seperti menyusuri permukaan bulan"Terbukti banyak iklan-iklan yang porsinya kecil di media tapi kreatifitasnya tinggiJadi orang-orang melihat, oh ternyata ada iklan seperti ini ya," jelasnya.(wir/fan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Krisis Kepercayaan Landa Perbankan
Redaktur : Tim Redaksi