Telur Burung Gajah Dilelang dengan Harga Dasar Rp 86,3 Juta

Kamis, 26 Maret 2009 – 09:32 WIB
LONDON - Binatang terbesar adalah gajahTelur terbesar adalah telur gajah..

BACA JUGA: Inggris Dituding Bunuh Situs Pertemanan

eh telur burung gajah
Telur unggas setinggi tiga meter dan seberat empat kuintal dari Madagaskar itu sangat besar

BACA JUGA: Obama Deklarasikan North Dakota Daerah Bencana

Panjangnya sampai 34 cm dan kelilingnya satu meter


Telur burung yang setara 160 telur ayam tersebut bakal dilelang di The Chelsea Antiques Fair di London, Rabu mendatang

BACA JUGA: WHO: Wabah Kolera Zimbabwe Lewati Puncaknya

Menurut AFP, harga dasarnya dipatok GBP 5.000 atau sekitar Rp 86,3 jutaJangan berharap telur itu bisa ditetaskan atau direbusSebab, telur itu sudah membatu

Burung gajah memang sudah punahKepunahan tersebut belum lama, yakni pada pertengahan abad ke-17Menurut wikipedia, gubernur jenderal penjajah Prancis, Etienne de Flacourt, yang memerintah Madagaskar pada 1648 mencatat kesaksiannya melihat burung gajah tersebut

Setelah itu, burung tersebut tak ditemukan lagiItulah akhir sedih dari eksistensi dua juta tahun burung gajah di pulau sebelah timur Afrika tersebutBurung itu punah karena kehadiran manusia

Dari segi fisik, burung tersebut memang berpenampilan gagahNamun, burung itu tak bisa terbang; jenis pelari (ratite) seperti burung untaMenurut situs Bone Clones, lari pun dia tak bisa cepat karena kakinya besar tapi tidak panjang

Burung gajah hanya bisa membela diri dengan mengandalkan tubuhnya yang besar serta paruhnya yang lancipTapi, itu semua jelas tak sebanding dengan senjata spesies manusia

Kini, peninggalan burung gajah, selain tulang belulang, adalah telurnya yang tak ada tandingannyaTentu bisa dibayangkan alangkah susah payah burung gajah mengeluarkan telur sebesar balon ulang tahun ituBila masih ada sekarang, seiring dengan meningkatnya gerakan hak-hak binatang, boleh jadi saat akan bertelur, dia diperjuangkan untuk dibantu operasi caesar(roy)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Terdakwa Teror Mumbai Mengakui Asal Pakistan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler