jpnn.com - MESKI masih duduk di bangku SD salah seorang anak asal Aceh ini seakan sudah paham benar soal suap menyuap. Siswa laki-laki yang tak disebutkan namanya itu nekat menyuap anggota polisi lantaran dirinya terjaring daam sebuah razia di sebuah warnet di kawasan Lhung Bata, Banda Aceh, kemarin (27/10). Karena kedapatan bermain internet di saat jam sekolah dia pun dibawa ke Mapolsek Lhung Bata untuk kemudian diberi pembinaan.
Sebenarnya bukan dia saja yang terjaring razia. Siswa SD itu bersama dua teman lainnya. Selain itu polisi juga mengamankan tiga murid SMP, tiga siswa SMA dan tiga SMK. Jumlah siswa yang terjaring razia tersebut 12 orang.
BACA JUGA: 462 Pelamar CPNS Gagal di Seleksi Administrasi
Entah karena takut atau ada hal lain, salah seorang siswa itu merengek minta dilepaskan. Bahkan, dia rela menyodorkan uang Rp 5 ribu kepada polisi yang merazia. Sambil merengek dia minta dilepaskan.
''Mungkin karena takut diserahkan ke pihak sekolahnya,'' kata polisi sambil menunjuk seorang murid SD yang memberikan uang tersebut.
BACA JUGA: Ini Motif Wawan Dkk Habisi Bosnya dengan Cara Sadis
Kanitbinmas Polresta Banda Aceh Kompol Junaidi menerangkan, pihaknya menjaring para siswa itu dalam rangka pembinaan sebagai salah kepedulian polisi terhadap generasi muda, yakni menjalankan tugas membina masyarakat. (mag-53/diq/mas/jpnn)
BACA JUGA: Bocah SMP Ketakutan Nyaris Digagahi Ayah Tiri
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bolos Apel Pagi, 120 Pegawai Dijemur di Lapangan
Redaktur : Tim Redaksi