"Saya juga heran, iven Piala Dunia bisa ditutupi dengan berita kasus video porno yang mirip tiga artis papan atas tersebut," ujar Tifatul, dalam rapat kerja (Raker) dengan Komisi I DPR RI, Rabu (16/6).
Menurut Menkominfo pula, kasus ini bertambah besar dan makin dicari oleh masyarakat, karena ada pernyataan dari pakar telematika bahwa video itu asli dan tidak direkayasa
BACA JUGA: MA Takkan Terbitkan Fatwa Lagi untuk Koruptor
"Industri porno bisa membuat orang kecanduanFenomena tersebut, lanjut Tifatul, menunjukkan betapa maraknya pornografi di Indonesia
BACA JUGA: Dana Dapil, Bola di Tangan Presiden
Dia pun menambahkan, pihaknya sudah menyerahkan data-data (terkait kasus itu) kepada Mabes Polri, untuk didalami lagiBACA JUGA: Buyung Minta Jimly Mundur
Jadi tidak layak kalau kami buka di sini," tandasnya(esy/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Polri Sita Rp 88 Milyar Milik Gayus
Redaktur : Tim Redaksi