JAKARTA - Komisi Pembarantasan Korupsi (KPK) tampaknya tak hanya geram dengan tersangka kasus menghalangi proses penyelidikan dan percobaan suap kepada pimpinan KPK Ari Muladi yang menolak diperiksa, namun lembaga antikorupsi ini juga kehilangan kesabaran dengan ulah beberapa tersangka kasus traveler cheque pemenangan Deputi Senior BI Miranda Goeltom
Kegeraman KPK itu disampaikan Wakil Ketua KPK M Jasin
BACA JUGA: Tolak Abbas Said Sebagai Ketua KY
Memang sebelumnya, beberapa tersangka yang merupakan politisi PDI-P ramai-ramai menolak diperiksa KPK dengan status sebagai tersangkaBACA JUGA: Penataran CPNS Diperpanjang 6 Bulan
"Akan kami panggil terus sesuai dengan prosedur yang berlaku," kata M Jasin saat dihubungi kemarin (5/12)
BACA JUGA: Tunjangan Kinerja Maksimal 15 Persen
Dia juga mengakui bahwa saat ini sering kali dijumpai para tersangka ngotot tidak mau diperiksa KPK dengan berbagai alasanBahkan sebelumnya tersangka Ari Muladi yang dituduh menghalangi proses penyidikan dan percobaan suap kepada pimpinan KPK Kamis (2/12) lalu tersang-terangan menolak diperiksa KPKDia hanya mengutus kuasa hukumnya untuk memenuhi panggilan tersebut
Begitu pula Panda NababanBahkan, dia bermanuver dengan melaporkan lima hakim Pengadilan Tipikor ke Badan Pengawas MA karena menyebut dia sebagai tersangka dalam putusan terdakwa lainnyaItu pula yang menjadi alasan KPK menetapkan politikus PDI Perjuangan itu sebagai tersangka cek perjalanan.
"Pokoknya mereka akan kami panggil terusJika tiga kali berturut-turt tidak memenuhi panggilan, KPK akan menggunakan upaya paksa," kata Jasin dengan nada tegasApalagi, Mahkamah Agung (MA) menyatakan bahwa laporan Panda tidak berpengaruh terhadap proses hukum politikus senior tersebut.
Pengacara Panda, Patra MZen mengatakan belum akan merespons keputusan Bawas MA tersebutPihaknya juga belum akan menindaklanjuti kendati KPK mengancam menangkap kliennya"Kami melapor ke MA secara resmi, hasil laporan juga resmiSampai saat ini, kami belum mendapat salinan keputusan Bawas," katanya(kuh/aga)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolda Bantah Ada Rencana Serangan Balasan
Redaktur : Tim Redaksi