Transaksi Mencurigakan Pegawai Kemenkeu Bertambah, Naik Jadi Rp 349 T!

Senin, 20 Maret 2023 – 19:32 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebut ada transaksi mencurigakan di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) selama kurun 2009-2023. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan temuan baru dari transaksi janggal di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dari 2009-2023.

Sebab, kata dia, transaksi mencurigakan tercatat Rp 349 triliun dan bukan Rp 300 triliun yang diungkap sebelumnya.

BACA JUGA: PPATK Dipanggil DPR soal Transaksi Mencurigakan Rp 300 T di Kemenkeu, Mahfud MD?

"Sesudah diteliti lagi, transasksi mencurigakan itu lebih dari itu, Rp 349 triliun, mencurigakan," kata Mahfud di Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (20/3).

Mantan Menhan RI itu menekankan transaksi janggal jumbo bukan berasal dari laporan dugaan perkara rasuah di Kemenkeu, melainkan tindak pidana pencucian uang.

BACA JUGA: Bamsoet Sebut Ide Pemisahan Direktorat Jenderal Pajak dengan Kemenkeu Bukan Hal Baru

"Berkali-kali saya katakan, ini bukan laporan korupsi, tetapi laporan tentang dugaan tindak pidana pencucian uang," kata Mahfud.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu berharap publik tidak berasumsi macam-macam dari temuan transaksi janggal di Kemenkeu.

BACA JUGA: ART Minta Kemenkeu Uber Perusahaan Tambang Penunggak Pajak di Pangkep

"Jangan langsung berasumsi, wah Kementerian Keuangan korupsi Rp 349 triliun. Enggak! Ini transaksi mencurigakan dan banyak melibatkan orang luar, orang yang punya sentuhan-sentuhan dengan mungkin orang Kemenkeu," ucap Mahfud.

Menurutnya, Kemenkeu berkomitmen mengungkap perkara pidana asal apabila laporan tindak pidana pencucian uang mengandung unsur pelanggaran hukum.

"Apabila nanti dari laporan pencucian uang ditemukan tindak pidana, akan ditindaklanjuti proses hukum oleh Kemenkeu sebagai penyidik tindak pidana asal," ucapnya. (ast/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Seleksi CPNS 2023, Ada Formasi dengan Tunjangan & Fasilitas Menggiurkan, Bukan Kemenkeu


Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler