Transaksi Penggadaian Emas Melonjak

Jumat, 11 September 2009 – 05:09 WIB

PADANG -- Tatkala kebutuhan berbelanja untuk lebaran begitu tinggi sedang uang dikantong tak mencukupi, maka larinya ke Kantor PegadaianFenomena ini hampir tiap tahun terjadi

BACA JUGA: Astaga, Daging Sapi Dicampur Babi

Di Padang misalnya, memasuki minggu ketiga ramadhan, aktivitas pegadaian meningkat
Realisasi pembayaran barang gadai mencapai Rp2.6 miliar

BACA JUGA: Polisi Masih Sembunyikan Tersangka

Sekitar 90 persen barang gadaian masih didominasi emas perhiasan
Namun, seminggu menjelang lebaran, warga akan menebus emasnya itu dari pegadaian untuk dikenakan di hari lebaran.

Kepala Pegadaian Cabang Terandam Padang Syafrudin kepada JPNN  di ruang kerjanya, menjelaskan, realisasi pembayaran barang gadai kepada masyarakat selama dua minggu terakhir mengalami peningkatan hingga 90 persen

BACA JUGA: Imigrasi Amankan 13 Warga Afganistan

Jika minggu pertama ramadhan bulan Agustus, realisasinya Rp 1.6 miliar maka hingga minggu kedua September sudah mencapai Rp 2.1 miliar.

Sementara, dari segi jumlah warga yang menggadai, peningkatannya berkisar 10 persenJika saat awal Ramadhan, total jumlah jumlah warga yang menggadai 503 orangMaka pada September jumlahnya hanya meningkat menjadi Rp 656 orang"Hal ini karena nominal yang dibayarkan untuk barang gadaian, mencapai angka maksimal, 90 persen dari nilai total barang gadaiSehingga peningkatan nominal pembayaran barang gadai jauh lebih tinggi disbanding jumlah warga yang menggadai," urai Syafrudin.

Dia bercerita, pihaknya seringkali kewalahan melayani warga yang ngotot meminta nominal barang gadai yang dibayarkan lebih tinggi dibanding nilai barang yang digadaikanPadahal ketentuan maksimal pembayaran barang gadaian, khusus emas, 90 persen dari total nilai emas itu sendiriUntuk kendaraan dan alat elektronik, maksimal 70 persen dari total nilai barang"Namun sama seperti tahun lalu, emas merupakan jenis barang yang paling banyak digadaikanSisa 10 persen lainnya merupakan barang elektronik dan kendaraan," jelas Syafrudin.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, dia memperkirakan, seminggu jelang lebaran, aktivitas transaksi akan berbalik arahWarga yang datang ke pegadaian, tidak lagi untuk menggadai barang, namun untuk menebus barang gadaian, terutama emas"Karena biasanya warga akan mengenakannya pada saat lebaran," katanya.

Sementara itu, hingga saat ini nominal barang yang sudah di tebus warga mencapai Rp 1.9 miliarJumlah warga yang menebus barang gadaian itu sendiri 776 orangNominal ini mengalami peningkatan dibanding Agustus, Rp 1.2 miliar, dengan jumlah warga yang menebus 524 orangKarena tingginya transaksi, kantor pegadaian akan memberikan pelayanan hingga H-1 lebaran(nia/sam/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komnas HAM Selidiki Teror di Freeport


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler