Ucapan Habib Rizieq Kategori Ujaran Kebencian

Senin, 17 Oktober 2016 – 20:02 WIB
Habib Rizieq. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Masykurudin Hafidz menilai, ucapan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq patut dikategorikan sebagai ujaran kebencian. 

Hal itu dikatakan Masykurudin, terkait sikap Habib Rizieq yang mengajak pengunjuk rasa menyanyikan lagu dengan syair berbau kekerasan terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, saat aksi JUmat (14/10) terkait ucapan Ahok soal Surat Al Maidah ayat 51.

BACA JUGA: Honorer K2 Masalah Kecil, Cukup Diatur PP

"Apa yang dilakukan oleh Habib Rizieq dan kawan-kawan memang bernilai ujaran kebencian. Kalimat-kalimat yang disampaikan terlihat menunjukkan adanya ketidaksetujuan atas dasar keberagamaan kita dalam menentukan kepala daerah," ujar Masykurudin kepada JPNN, Senin (17/10).

Karena patut diduga masuk kategori ujaran kebencian, maka Masykurudin menilai, siapapun dapat melaporkan hal tersebut ke aparat penegak hukum. 

BACA JUGA: Mabes Polri Tegaskan Rumor Pemeriksaan Amien Rais Cuma Hoax

Namun tentunya dengan menghormati proses hukum yang berlaku. Sama seperti terkait laporan terhadap Ahok, juga harus menghormati proses hukum 

"Dengan kalimat itupun sesungguhnya, siapapun dapat juga melaporkan ujaran tersebut dan tentunya menghormati keputusan proses hukum. Jadi, intinya selain perlu menghormati dasar dalam bernegara, juga harus menghormati proses hukum yang ada," ujar Masykurudin. 

BACA JUGA: Tiga Eks Pimpinan KPK Pilih Menangkan Anies, Ternyata Ini Sebabnya...

Masykurudin mengemukakan pendapatnya, karena perlu diingat, Indonesia merupakan negara hukum. 

Karena itu apabila Ahok dinilai melakukan penghinaan agama, maka jalur paling tepat adalah melaporkannya ke polisi. 

"Tinggal menunggu proses penegakan hukum apa hasilnya, dan kita menghormati keputusan tersebut. Tapi memang menarik kalau kita sudah masuk ke wilayah politik," ujar Masykurudin.

Sebelumnya dalam unjukrasa yang digelar Jumat (14/10), Habib Rizieq‎ menyatakan umat Islam bakal menjatuhi hukuman mati kepada Ahok, jika aparat penegak hukum tidak memproses secara benar kasus Ahok. 

BACA: Habib Rizieq Tak Bisa Dipidana karena Ancam Bunuh Ahok

BACA: Pengamat Bandingkan 'Ancaman' Habib Rizieq dengan Pernyataan Ahok Ini

Rizieq juga memimpin paduan suara ribuan demonstran menyanyikan lirik "bunuh, bunuh bunuh si Ahok, bunuh si Ahok sekarang juga."(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Agar tak Ada Lagi Honorer Terzalimi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler