jpnn.com - JAKARTA - Mantan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono angkat bicara soal kekayaannya yang mencapai Rp 26 miliar. Menurutnya, seluruh kekayaan itu didapat dengan cara halal.
Tersangka kasus korupsi pengadaan bus Transjakarta itu mengungkapkan, hartanya yang berlimpah sebagian berasal dari warisan keluarga.
BACA JUGA: Ahok: Prabowo Biasa Dicaci, yang Bahaya Pak Jokowi
"Bapak saya kan bukan dateng dari Jawa sana. Dulu dia salah satu ajudan Jenderal Ahmad Yani. Saya dari dulu sudah tinggal di Menteng," kata Pristono saat ditemui di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Jumat (23/5) malam.
Seiring dengan waktu, lanjut Pristono, nilai warisan berupa tanah miliknya juga terus bertambah. Karena itu lah jumlah asetnya sekarang bisa mencapai angka yang cukup fantastis.
BACA JUGA: Kejagung Cecar Bimo Soal Proyek Transjakarta
Belum lagi ditambah pendapatannya dari hasil mengabdi sebagai PNS Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama bertahun-tahun.
"Istri saya juga punya warisan. Rumah yang dia tinggali sekarang itu sudah dari dulu," tegasnya.
BACA JUGA: Jokowi Harus Bertanggung Jawab Soal Proyek Transjakarta
Seperti diberitakan, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) tahun 2012 nilai kekayaan Pristono adalah Rp 26 miliar dan USD 5 ribu atau sekitar Rp 57,6 juta. Sebagian besar harta Pristono berupa tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta, Tangerang, dan Bogor dengan nilai total Rp 21 miliar. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Garap Mantan Timses Jokowi, Basrief: Kasus Transjakarta tak Dipolitisasi
Redaktur : Tim Redaksi