Unilever Tetap Hentikan Permintaan CPO

Terkait Pasca Tuduhan Greenpeace Atas Smart

Rabu, 07 April 2010 – 16:09 WIB
JAKARTA—  PT Unilever Indonesia bersikeras untuk tetap melakukan penghentian permintaan sementara terhadap PT Smart TbkKeputusan yang tersebut tidak terpengaruh meskipun pihak Kementerian Perdagangan (Kemendag) memfasilitasi pertemuan antara pihak PT Unilever Indonesia dan PT Smart Tbk untuk melakukan negosiasi ulang.

“Hingga saat ini kami masih tetap memutuskan untuk tetap melakukan penghentian permintaan sementara atas produk Crude Palm Oil (CPO) dari Smart,” terang Corporate Secretary & GM External Relations PT Unilever Indonesia, Sancoyo Antarikso ketika ditemui di Gedung Kemendag, Jakarta, Rabu (7/4).

Sancoyo mengatakan, pihaknya akan mencabut penghentian permintaan sementara tersebut apabila telah menerima bukti yang sah  dari hasil verifikasi para auditor independen bahwa pihak PT Smart dinyatakan tidak terbukti melakukan pelanggaran.

"Jika bukti sah sudah kami terima dan Smart dinyatakan tidak terbukti salah dan telah melakukan tahap perbaikan dalam tata kelola produksi CPO, maka tidak menutup kemungkinan bahwa Unilever akan melanjutkan permintaan CPO lagi," tukasnya.

Masih ditemui di tempat yang sama, Dirut PT Smart Tbk, Daud Dharsono mengatakan menerima atas pernyataan  yang dilontarkan oleh pihak Unilever tersebut

BACA JUGA: Smart Lanjutkan Produksi CPO

“Kami tentunya menerima semuanya
Kami pun juga dapat memastikan bahwa laporan hasil verifikasi yang dilakukan para auditor independen akan selesai  pada bulan Juni 2010 mendatang,” sebutnya.

Lebih jauh Daud menambahkan, pihaknya pada 20 April 2010 juga akan melakukan pertemuan atau meeting bersama dengan pihak Unilever dan kedua auditor independent yang telah ditunjuk untuk melakukan verifikasi Antara lain, Control Union Certification (CUC) dan British Standard Institute (BSI) Group.

Sekadar untuk diketahui, PT Unilever Indonesia membutuhkan CPO setiap tahunnya mencapai 1,3 juta ton

BACA JUGA: Malaysia Minati Investasi Perminyakan

Di mana disebutkan, Unilever merupakan konsumen  CPO terbesar di Indonesia walaupun tidak mencapai angka 50 persen
Selain itu, produk yang dihasilkan oleh Unilever dengan menggunakan CPO adalah produk sabun dan pasta gigi

BACA JUGA: Developer Wajib Bangun 6 RS untuk WNI

(cha/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisi VI DPR RI Kecewa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler