Unpar Siapkan Rusunawa untuk Mahasiswa Kurang Mampu

Minggu, 22 Mei 2011 – 13:03 WIB
PALANGKA RAYA– Universitas Palangka Raya (Unpar) tampaknya sanat serius membantu lulusan SMU/MA miskin yang ingin melanjutkan pendidikan ke univeritasCaranya, perguruan tinggi negeri di Palanka Raya itu menyediakan rumah susun sewa (Rusunawa) bagi mahasiswa di lingkungan kampus. 

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Rektorat Universitas Palangka Raya (Unpar), Bodol menjelaskan, gedung Rusunawa tersebut rencanannya diperuntukan bagi mahasiswa kurang mampu yang mempunyai kemauan bersekolah di perguruan tinggi negeri.

“Mahasiswa yang bakal masuk Rusunawa akan kita seleksi, terutama kita akan melihat kemampuan ekonomi keluarganya

BACA JUGA: Unmul Naikkan SPP untuk Mahasiswa Baru

Misalnya kurang mampu yang mempunyai kemauan sekolah, dan kedua mahasiswa itu mau kita bimbing,” kata Bodol.

Menurutnya, dari bimbingan itu nantinya dapat menghasikan mahasiswa yang benar-benar berkualitas, terlebih lagi dapat meringankan beban orang tua mahasiswa, ketika menempuh pendidikan di perguruan tinggi.

Sekarang penyelesaian gedung Rusunawa sudah hampir selesai
Hanya saja, listrik belum di pasang oleh pihak bersangkutan

BACA JUGA: Matematika dan Bahasa Indonesia Penyebab Gagal UN

Bahkan hingga saat ini belum ada serah terima pusat ke Unpar, terkait dengan status gedung Rusunwa itu.

Dijelaskan Bodol, diwaktu pembangunan gedung Rusunawa, Unpar hanya menyediakan lokasi atau lahan di lingkungan kampus, sedangkan pembangunan gedung merupakan tanggungjawab dari pemerintah pusat.

“Dalam pengerjaan maupun teknisnya, Unpar tidak ikut campur
Bahkan, bahan bangunan gedung didatangkan dari luar Kalteng, serta tukang bangunan di bawa dari luar daerah, ” terangnya.

Lebih lanjut bodol mengatakan, apabila sudah selesai jaringan listrik, gedung Rusunwa akan diserahkan oleh pemerintah pusat ke Unpar, untuk dikelola

BACA JUGA: Jepang Tawarkan Studi ke Pegawai BKN

Sehingga, bila sudah di serahkan barang tentu sudah bisa ditentukan tarif sewa perbulan yang dibayar oleh mahasiswa.

“Kita menunggu serah terima, kalau sudah diserahkan kita melihat berapa harus dibayar oleh mahasiswaTetapi pada umumnya, uang yang harus disetorkan oleh mahasiswa bisa terjangkau,” tandasnya.(dot/fuz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Ingatkan Guru Bentuk Karakter Siswa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler